Pengalaman singkat ini menjadi batu loncatan yang membawanya ke FC Porto, di mana ia kemudian menjelma menjadi salah satu manajer paling sukses di dunia, dengan puncaknya menjuarai Liga Champions.
Mengapa Benfica Pilihan yang Tepat untuk Mourinho?
Keputusan untuk kembali ke Benfica bisa dibilang sebagai langkah paling strategis yang pernah diambil Jose Mourinho dalam beberapa tahun terakhir. Mengapa? Ada beberapa alasan kuat.
Pertama, lingkungan yang familiar.
Kembali ke Portugal berarti ia kembali ke habitatnya. Bahasa, budaya, dan tentu saja tekanan sepak bola di sana sudah ia pahami betul. Ini akan memberinya fondasi yang kokoh untuk membangun kembali reputasinya tanpa harus beradaptasi dengan lingkungan baru yang asing.
Kedua, skuad yang mumpuni.
Benfica bukan tim ecek-ecek. Mereka adalah kekuatan utama di Portugal dengan pemain-pemain muda berbakat dan beberapa veteran berpengalaman. Dengan sentuhan taktik jenius Mourinho, skuad ini berpotensi besar menjadi penantang serius di kancah Eropa.
Ketiga, kesempatan untuk mengakhiri karier di rumah sendiri.
Selalu ada narasi romantis tentang pahlawan yang kembali ke kampung halamannya. Bagi Jose Mourinho, Benfica bisa jadi adalah babak terakhir yang indah dalam karier manajerialnya. Mengakhiri perjalanan panjangnya di klub di mana semuanya dimulai akan menjadi kisah yang sempurna.
Meski semua terlihat menjanjikan, tantangan besar menanti, klub sebesar Benfica selalu berada di bawah tekanan untuk menang.
Apalagi setelah musim yang kurang memuaskan. Jose Mourinho harus segera membuktikan bahwa ia masih memiliki magisnya.
Mampukah ia meredam ego dan kembali fokus pada proyek jangka panjang? Atau akankah ini menjadi satu lagi persinggahan singkat sebelum ia mencari tantangan baru?
Hanya waktu yang bisa menjawabnya. Satu hal yang pasti, dengan kembalinya Jose Mourinho ke Portugal, dunia sepak bola akan kembali disuguhi tontonan menarik.