finnews.id – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengambil langkah sigap, dengan meniadakan aturan tiket Ferizy yang expired bagi penumpang di Pelabuhan Merak.
Kebijakan ini diambil sebagai respons terhadap kondisi lalu lintas darurat di wilayah Jakarta dan sekitarnya, yang membuat banyak penumpang tidak bisa tiba tepat waktu sesuai jadwal keberangkatan.
“Keselamatan dan ketenangan penumpang adalah prioritas utama kami. Dalam situasi darurat, ASDP memberikan relaksasi aturan agar masyarakat tetap dapat melanjutkan perjalanan tanpa hambatan berarti,” ungkap Direktur Utama ASDP Heru Widodo.
Langkah ini menjadi bentuk nyata komitmen ASDP untuk tetap menjaga kelancaran mobilitas masyarakat lintas pulau, terutama saat momen krusial seperti libur panjang.
Pada periode akhir pekan dan hari libur, Pelabuhan Merak bisa melayani lebih dari 80 ribu penumpang dan 10 ribu kendaraan per hari.
Dengan volume sebesar itu, setiap kebijakan kecil berdampak besar terhadap kelancaran penumpang serta operasional di area Pelabuhan.
Imbauan ASDP: Jaga Keamanan & Lawan Hoaks
Tak hanya fokus pada teknis penyeberangan, ASDP juga mengingatkan pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan bersama, khususnya di wilayah pelabuhan yang masuk dalam kategori obyek vital nasional.
Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, mengajak masyarakat untuk saling mendukung dan menjaga keamanan demi kelancaran operasional.
“Kami mengimbau pengguna jasa untuk tetap tenang, mengandalkan informasi resmi, serta selalu mematuhi arahan petugas di lapangan. Dengan begitu, suasana tetap kondusif dan operasional pelabuhan dapat berjalan optimal,” kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin.
Shelvy juga menyoroti pentingnya literasi digital, mengingat maraknya informasi menyesatkan.
Dirinya menegaskan agar masyarakat tetap waspada terhadap hoaks dan konten provokatif, yang bisa menciptakan keresahan dan mengganggu suasana kondusif di area pelabuhan.
“Kami mengajak seluruh pengguna jasa untuk bersama-sama menjaga pelabuhan sebagai ruang publik yang aman, nyaman, dan menjadi kebanggaan bersama,” tutupnya.