Catatan Dahlan Iskan

Bom Bunker

Bagikan
Bagikan

“Dia itu salah,” komentar Trump atas pendapat Gabbard itu beberapa hari lalu. Tentu suka-suka Trump mau ngomong apa saja.

Apakah komentar itu ada hubungannya dengan rencana penyerangan ke Fordow?

Sampai Sabtu kemarin Trump seperti masih ragu-ragu untuk melakukan itu. Memang ia sudah mengingatkan agar rakyat Teheran mengungsi. Tapi rakyat Iran justru semakin kompak mendukung pemerintahnya.

Bom bunker itu, kalau akan dijatuhkan, pasti diangkut dengan pesawat B2Spirit. Maka perhatian pengamat nuklir tertuju pada pergerakan B2Spirit: masih tetap di tempatnya atau sudah mulai bergerak.

Lokasi parkir B2Spirit hanya satu: di Whiteman Air Force Base. Di Missouri, tengah-tengah Amerika Serikat. Kalau Anda lagi di Kansas City, tinggal ke arah timur sejauh 1,5 jam perjalanan darat. Ada 20 B2Spirit di situ –biasa disebut juga Siluman Stealth Bomber.

Israel memang sudah bisa menghancurkan dua fasilitas pengembangan nuklir Iran. Israel juga sudah membunuh ahli-ahli nuklir negara Islam itu. Tapi Israel belum berhasil menghancurkan fasilitas nuklir Iran yang terpenting. Yang di Fordow. Yang letaknya 150 meter di bawah tanah pegunungan tandus.

Lokasi Fordow di selatan Qom, kota sucinya golongan Syiah. Waktu saya ke Qom, belum tahu kalau untuk ke Fordow hanya memerlukan waktu satu setengah jam perjalanan darat.

Qom sendiri berada di selatan Teheran. Dari ibu kota Iran hanya perlu waktu perjalanan 1,5 jam. Bandara Teheran berada hampir di tengah-tengah antara Teheran dan Qom. Karena itu, waktu itu, saya dari bandara ke Qom dulu, baru ke Teheran.

Mengapa Israel lebih banyak menyerang Teheran –di samping satu kali menyerang instalasi gas di pantai Teluk Parsi? Mengapa bukan menyerang Qom? Atau Fordow?

Pasti Israel sangat ingin menghancurkan Fordow. Tapi tidak punya kemampuan. Satu-satunya yang bisa menghancurkan Fordow adalah Amerika Serikat. Itu karena Amerika memiliki bom khusus untuk sasaran bunker. Karena itu Israel sangat menginginkan Amerika melakukan itu.

Berbagai pihak di Amerika sudah mengingatkan Presiden Donald Trump: Iran tidak punya senjata nuklir. Program nuklir Iran adalah nuklir untuk non senjata.

Bagikan
Artikel Terkait
Kholid Bawazier (kiri) bersama Soedomo (kanan depan).)--
Catatan Dahlan Iskan

Soedomo Bawazier  

Bawazier punya delapan anak. Salah satunya Kholid Bawazier. Seumuran dengan Soedomo. Setelah...

Catatan Dahlan Iskan

Hemat Syarikah

Irfan memang tokoh NU. Sedang Wamen Dahnil Simanjuntak tokoh Muhammadiyah. Tentu banyak...

Catatan Dahlan Iskan

Angsa Hitam

Di tahun 2029 itu Donald Trump memang berhenti sebagai Presiden Amerika. Tapi...

Catatan Dahlan Iskan

Pasien Prabowo

Cara Prof Jimly berkomunikasi juga terlihat lebih ”dingin” –dinginnya es batu: keras....