Apa Langkah Selanjutnya?
MIND ID kini mencari alternatif dengan melirik investor dari AS. Langkah ini tidak hanya untuk melanjutkan pengembangan baterai listrik, tetapi juga sebagai upaya menyeimbangkan perdagangan antara Indonesia dan AS.
Meski demikian, detail lebih lanjut mengenai rencana kerja sama baru ini belum di ungkap. Apakah AS akan menerima tawaran tersebut atau justru muncul tantangan baru, masih perlu di tunggu perkembangannya.
Kesimpulan
Pembatalan proyek baterai listrik dengan LG Energy Solution menjadi pelajaran penting bagi Indonesia dalam kerja sama strategis di industri EV. Meski sempat terhambat, MIND ID tetap berkomitmen untuk mencari peluang baru, termasuk dengan melibatkan investor dari AS.
Bagi Indonesia, pengembangan baterai listrik tetap menjadi prioritas untuk mendukung industri kendaraan elektrik dalam negeri. Kita tunggu saja langkah strategis selanjutnya dari pemerintah dan BUMN terkait. **