Home Ekonomi AS Kritik Kebijakan QRIS, Nilai Sistem Pembayaran Indonesia Terlalu Protektif
Ekonomi

AS Kritik Kebijakan QRIS, Nilai Sistem Pembayaran Indonesia Terlalu Protektif

Bagikan
AS Kritik Kebijakan QRIS, Nilai Sistem Pembayaran Indonesia Terlalu Protektif
AS Kritik Kebijakan QRIS, Nilai Sistem Pembayaran Indonesia Terlalu Protektif
Bagikan

“Pelaku industri menyampaikan kekhawatirannya karena BI cenderung menetapkan peraturan baru tanpa konsultasi terlebih dahulu dengan pihak-pihak terkait, termasuk dari luar negeri,” tambah laporan USTR.

AS Desak Keterbukaan dan Integrasi Global

Secara keseluruhan, laporan USTR menilai kebijakan sistem pembayaran Indonesia, termasuk pengembangan QRIS, menunjukkan kecenderungan proteksionis dan tertutup terhadap partisipasi global.

Pemerintah AS berharap Indonesia, khususnya BI, lebih terbuka terhadap masukan dari pelaku usaha internasional, demi menciptakan sistem pembayaran yang terintegrasi dan kompetitif secara global.

Bagikan
Artikel Terkait
Kenaikan Upah Minimum 2026
Ekonomi

Resmi! Presiden Prabowo Teken PP Pengupahan Terbaru: Rentang Alfa Naik, UMP Harus Rampung 24 Desember

“Proses penyusunan aturan ini melalui kajian dan pembahasan yang sangat panjang. Kami...

Lonjakan harga Natal
Ekonomi

Harga Cabai & Telur Meroket Inflasi Natal dan Tahun Baru Mengancam, DPR Desak Mendag Turun Tangan?

Kenaikan harga menjelang hari besar keagamaan dan momentum libur panjang tidak boleh...

Dana pemulihan bencana Sumatera
Ekonomi

Kemenkeu Siapkan Rp60 Triliun Dana Bencana Sumatera, Diambil dari Program Kementerian yang Dianggap ‘Gak Jelas’

“Jadi, nggak ada masalah untuk rehabilitasi bencana,” pungkas Bendahara Negara tersebut. Total...

Ekonomi

Jadwal Tayang dan Bocoran singkat Film ‘Esok Tanpa Ibu’

Setelah sukses menggelar penayangan perdana di Indonesia pada ajang JAFF 20, film...