Home Ekonomi Harga Bitcoin Hari Ini Melonjak, Apakah Saatnya Beli atau Tunggu Koreksi?
Ekonomi

Harga Bitcoin Hari Ini Melonjak, Apakah Saatnya Beli atau Tunggu Koreksi?

Bagikan
Harga Bitcoin
Harga Bitcoin. Image (Istimewa).
Bagikan

finnews.id – Harga Bitcoin hari ini, Senin (14 April 2025), mencatatkan kenaikan yang cukup signifikan di sejumlah platform besar seperti Binance, Tokocrypto, Indodax, dan CoinGecko. Penguatan ini memicu optimisme di kalangan investor kripto, terutama menjelang awal pekan.

Menurut data Binance, pada pukul 12.30 WIB, Bitcoin (BTC) diperdagangkan di kisaran USD 84.505, atau naik 0,63% dalam 24 jam terakhir. CoinGecko juga mencatat harga yang serupa, dengan volume perdagangan yang tetap tinggi—pertanda bahwa minat pasar terhadap aset kripto terbesar ini masih kuat.

Tak hanya Bitcoin, Ethereum (ETH) juga ikut menguat dengan harga mencapai USD 1.617. Analis memprediksi, jika momentum positif ini bertahan, ETH berpeluang menembus level resistensi di USD 1.660.

Indikator Teknikal: Bitcoin dalam Kondisi Overbought, Potensi Koreksi Sebelum Lanjutkan Rally

Meskipun harga Bitcoin hari ini terlihat bullish, platform Tokocrypto memberikan sinyal kehati-hatian. Indikator Relative Strength Index (RSI) BTC saat ini berada di level 70,51, yang menandakan kondisi overbought. Artinya, ada kemungkinan koreksi harga sebelum reli berlanjut. Di Tokocrypto, harga BTC mendekati Rp1,35 miliar, level yang perlu diwaspadai jika terjadi profit-taking oleh trader jangka pendek.

Sementara itu, Indodax melihat adanya pola inside bar bearish pada grafik mingguan Bitcoin. Namun, tren jangka menengah masih mengarah ke atas. Analis memperkirakan, BTC mungkin akan terkoreksi terlebih dahulu ke kisaran Rp1.537.475.000 sebelum kembali melanjutkan kenaikan menuju Rp1.598.974.000.

Bagaimana dengan Ethereum?

Ethereum juga menunjukkan sinyal beragam. Di grafik bulanan, ETH membentuk pola marubozu bearish, yang mengindikasikan potensi penurunan menuju Rp53 juta. Namun, jika rebound terjadi, ETH bisa kembali menguat ke level Rp55 juta.

Minat Pasar Tetap Tinggi, Prospek Jangka Panjang Masih Cerah

Meski ada potensi koreksi jangka pendek, pasar kripto secara keseluruhan masih bergairah. Minat investor—baik ritel maupun institusi—terus meningkat, khususnya di kawasan Asia Tenggara. Tokocrypto melaporkan peningkatan volume transaksi dan aktivitas edukasi seputar aset digital, menandakan bahwa adopsi kripto semakin meluas.

Bagikan
Artikel Terkait
Selada Merah Sumedang Tembus Pasar Korea Selatan Berkat Pemanfaatan Lahan Bank Tanah
Ekonomi

Selada Merah Sumedang Tembus Pasar Korea Selatan Berkat Pemanfaatan Lahan Bank Tanah

finnews.id — Dari perbukitan hijau Sumedang, lahir kisah sukses pertanian Indonesia yang...

Jasa Marga Tembus Fortune Indonesia 100, Mantapkan Posisi sebagai Pemimpin Jalan Tol
Ekonomi

Jasa Marga Tembus Fortune Indonesia 100, Mantapkan Posisi sebagai Pemimpin Jalan Tol

finnews.id – PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menorehkan prestasi dengan menempati...

BTN Gabung PCAF untuk Dukung Net Zero Emissions 2060
Ekonomi

BTN Gabung PCAF untuk Dukung Net Zero Emissions 2060

finnews.id – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) resmi bergabung dengan...

Kemenkes Ajukan Anggaran Rp114 Triliun untuk 2026, Rp9,7 Triliun Dialokasikan ke Program Unggulan Prabowo
Ekonomi

Kemenkes Ajukan Anggaran Rp114 Triliun untuk 2026, Rp9,7 Triliun Dialokasikan ke Program Unggulan Prabowo

finnews.id – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengajukan anggaran sebesar Rp114 triliun untuk tahun...