finnews.id – Persib Bandung bakal menjalani laga yang tidak main-main di pekan ke-28 Liga 1 2024/2025.
Tim asuhan Bojan Hodak harus bertandang ke markas Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (11/4/2025), dalam kondisi yang jauh dari ideal.
Krisis Pemain, Bukan Halangan
Meski masih berada di posisi teratas klasemen dengan 57 poin, Persib tak bisa santai. Pasalnya, mereka datang ke Samarinda tanpa sembilan pemain inti.
Cedera dan akumulasi kartu membuat nama-nama besar seperti David da Silva, Gervane Kastaneer, Marc Klok, hingga Dedi Kusnandar absen dari daftar pemain.
Ada juga Dimas Drajad, Febri Hariyadi, Rachmat Irianto, Rezaldi Hehanusa, dan Edo Febriansah yang tidak bisa diturunkan.
Praktis, opsi rotasi semakin sempit dan Bojan dipaksa mengandalkan pemain muda untuk mengisi kekosongan.
“Kami punya pemain yang bisa kami andalkan, dan kami juga bisa mengandalkan pemain-pemain muda sebagai pengganti mereka,” ujar Bojan Hodak.
Tantangan di Kandang Lawan
Meski Borneo FC saat ini duduk di peringkat ke-7 dengan 41 poin, bukan berarti laga ini akan berjalan mudah. Bertanding di kandang, Pesut Etam dikenal sulit ditaklukkan, terlebih dengan dukungan penuh dari tribun Segiri.
“Pertandingan nanti tentu akan berjalan dengan tidak mudah. Borneo, terutama ketika main di kandang selalu menjadi tim yang bagus dan bermain dengan baik,” kata Bojan.
Tapi sang pelatih tetap tenang. Ia melihat krisis pemain ini sebagai peluang—bukan hambatan.
“Ketika beberapa pemain absen, pemain lainnya akan mendapat kesempatan untuk bermain. Dan kesempatan terbaik yang mereka miliki adalah membuktikan kepada semua orang bahwa mereka layak masuk level tertinggi,” lanjutnya.
Harapan dari Lapangan Tengah
Di tengah badai cedera, semangat pemain tetap menyala. Gelandang Persib, Tyronne del Pino, menegaskan bahwa tim tetap siap tempur dan punya tekad besar untuk membawa pulang tiga poin.
“Kita sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan besok malam. Kita juga memiliki skuad yang bagus meskipun kehilangan beberapa pemain. Kita akan berusaha menampilkan permainan yang terbaik,” ungkap Tyronne.
Di tengah tekanan cedera dan absennya pilar utama, Persib Bandung justru dihadapkan pada peluang baru: munculnya wajah-wajah muda yang siap unjuk gigi.
Pertandingan kontra Borneo FC ini bukan sekadar laga penting, tapi juga ajang pembuktian. Bagi Persib, mempertahankan puncak klasemen kini tak hanya soal strategi, tapi juga soal nyali.
