finnews.id – Yokohama F Marinos akhirnya mengumumkan perekrutan bek kanan Timnas Indonesia, Sandy Walsh. Kepastian ini disampaikan melalui media sosial resmi klub dengan pernyataan, “Kami dengan senang hati mengumumkan kedatangan Sandy Walsh.”
Rumor kepindahan Walsh ke klub raksasa Jepang ini sudah beredar dalam beberapa hari terakhir. Bek berusia 29 tahun itu sebelumnya memperkuat KV Mechelen di Belgia, namun kontraknya yang sejatinya habis pada musim panas 2025 dikabarkan akan diputus lebih cepat.
Musim ini, Walsh memang jarang mendapat menit bermain di Mechelen, hanya tampil tujuh kali di semua kompetisi. Sejak bergabung pada 2020, ia mencatatkan 133 penampilan dengan torehan sembilan gol dan 15 assist.
Hingga berita ini ditayangkan, belum ada informasi resmi mengenai durasi kontrak atau nilai transfernya. Namun, yang pasti, Walsh akan segera berkompetisi di J1 League, kasta tertinggi sepak bola Jepang.
Yokohama F Marinos sendiri akan memulai musim 2025 pada 15 Februari mendatang dengan menghadapi Albirex Niigata. Kini, Sandy Walsh bersiap untuk tantangan baru di Negeri Sakura!
Profil Klub Yokohama F. Marinos
Yokohama F. Marinos adalah klub sepak bola profesional Jepang yang berbasis di Yokohama, Prefektur Kanagawa. Bermain di J1 League, divisi teratas sepak bola Jepang, klub ini dikenal dengan julukan “Marinos” dan “Tricolor”.
Sejarah Singkat
Didirikan pada tahun 1972 sebagai tim perusahaan Nissan Motor, klub ini awalnya bernama Nissan FC. Pada tahun 1999, setelah penggabungan dengan Yokohama Flügels yang mengalami kebangkrutan, nama klub diubah menjadi Yokohama F. Marinos, dengan huruf “F” mewakili Flügels. Namun, sebagian pendukung Flügels merasa tim mereka lebih dibubarkan daripada digabung, sehingga mereka mendirikan Yokohama FC sebagai rival sekota.
Prestasi
Yokohama F Marinos termasuk salah satu klub tersukses di Jepang, dengan raihan lima gelar J1 League dan dua kali menjadi runner-up. Mereka juga telah memenangkan ketiga gelar domestik utama: J1 League, Piala Liga J, dan Piala Kaisar. Selain itu, klub ini belum pernah terdegradasi ke J2 League sejak berdirinya J.League.