Home Ekonomi Subsidi BBM Kereta Api Naik 6,7% di 2025, ini Rinciannya!
Ekonomi

Subsidi BBM Kereta Api Naik 6,7% di 2025, ini Rinciannya!

Subsidi BBM kereta api pada 2025 meningkat

Bagikan
Kuota BBM subsidi Kereta Api pada tahun 2025 meningkat
Kuota BBM subsidi Kereta Api pada tahun 2025 mencapai 209.809 kiloliter (KL)
Bagikan

Subsidi BBM kereta api pada 2025 meningkat. Peningkatan kuota ini untuk mendukung transportasi yang lebih murah dan efisien, serta memperkuat perekonomian nasional

finnews.id – Subsidi BBM Kereta Api naik. Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meningkatkan kuota subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk kereta api pada 2025.

Peningkatan kuota ini mencapai 6,7% dibandingkan tahun 2024 dan diyakini akan memberikan dampak positif terhadap mobilitas masyarakat serta kemajuan ekonomi Indonesia.

Subsidi BBM untuk kereta api ini menjadi elemen penting dalam mendukung program pemerintah untuk mewujudkan transportasi massal yang efisien, hemat energi, dan ramah lingkungan.

Kuota Subsidi BBM Kereta Api 2025: Alokasi yang Meningkat

Tahun 2025, pemerintah mengalokasikan subsidi BBM sebesar 209.809 kiloliter (KL) untuk KA. Jumlah ini meningkat signifikan dari alokasi 196.653 KL di tahun 2024.

Peningkatan kuota ini terbagi atas beberapa kategori, termasuk untuk kereta penumpang dan berbagai jenis kereta barang yang mendukung perekonomian.

Rincian subsidi BBM untuk sektor KA pada 2025 adalah sebagai berikut:

  • Kereta Penumpang: 184.036 KL
  • Kereta Barang Komoditas Klinker: 913 KL
  • Kereta Barang Komoditas Parcel: 3.996 KL
  • Kereta Barang Komoditas Peti Kemas: 15.593 KL
  • Kereta Barang Komoditas Semen: 5.271 KL

Peningkatan kuota subsidi ini memberikan harapan besar dalam mendorong efisiensi operasional kereta api di seluruh Indonesia.

Peran Kereta Api dalam Mobilitas dan Ekonomi

Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan bahwa kereta api merupakan moda transportasi massal yang memiliki banyak keunggulan, seperti hemat energi, efisien, dan ramah lingkungan.

“Dukungan BBM subsidi tidak hanya mendukung Asta Cita (cita-cita transportasi massal), tetapi juga memperkuat mobilitas masyarakat yang pada akhirnya berdampak pada kemajuan ekonomi nasional,” ujar Erick Thohir.

Keberadaan kereta api, yang terjangkau dan efisien, sangat penting dalam menghubungkan berbagai wilayah Indonesia, meningkatkan distribusi barang, serta mempercepat pergerakan orang.

Alokasi Subsidi BBM untuk Daerah dan Proyek Baru

Vice President Public Relations PT KAI Anne Purba menjelaskan, subsidi BBM dialokasikan secara merata ke berbagai Daerah Operasi (Daop) dan Divisi Regional (Divre) KAI. Kuota BBM sesuai dengan kebutuhan operasional setiap wilayah. Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran operasional kereta api di seluruh Indonesia.

Bagikan
Artikel Terkait
Tambang Raksasa GBC Freeport Kembali Beroperasi Maret 2026
Ekonomi

Tambang Raksasa GBC Freeport Kembali Beroperasi Maret 2026

Finnews.id – PT Freeport Indonesia (PTFI) secara resmi mengumumkan rencana operasional kembali...

Di Tengah Gerakan Hidup Sehat, CUKAI ROKOK CETAK REKOR GILA
Ekonomi

Di Tengah Gerakan Hidup Sehat, CUKAI ROKOK CETAK REKOR GILA: Tembus Rp 176.5 Triliun!

Finnews.id – Hingga Oktober 2025, realisasi cukai rokok telah menembus angka Rp 176,5...

Rp 11.48 Triliun dari PENGEMPLANG PAJAK, Kurang Rp 60 Triliun Lagi
Ekonomi

JANGAN KENDOR! Rp 11.48 Triliun dari PENGEMPLANG PAJAK, Kurang Rp 60 Triliun Lagi

Finnews.id – Tunggakan pajak dari para pengemplang terus dikejar. Hingga 19 November...

FATWA MUI: Sembako & Rumah Tinggal Bebas Pajak
Ekonomi

FATWA MUI! Sembako & Rumah Tinggal Bebas Pajak, Begini Isi Lengkapnya

Finnews.id – Majelis Ulama Indonesia (MUI) secara resmi telah menetapkan fatwa kontemporer...