finnews.id – Tujuh korban banjir bandang yang terjadi di kawasan Jembatan Kembar, Batas Kota Silaiang Bawah, Kecamatan Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Kamis (27/11).
Seluruh korban ditemukan di aliran Sungai Batang Anai, tepatnya di wilayah Kecamatan 2×11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.
Kepala Puskesmas Kayu Tanam, Yurika, membenarkan bahwa para korban sempat menerima penanganan awal oleh tim medis puskesmas sebelum dievakuasi lebih lanjut. Identitas mereka kemudian dipastikan melalui proses identifikasi oleh Tim Inafis Sat Reskrim Polres Padang Pariaman.
Sekitar pukul 18.20 WIB, ketujuh jenazah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Padang untuk pemeriksaan lanjutan.
Identitas Tujuh Korban Menginggal Dunia
- Nilmawati (59)
- Riki Saputra (38)
- Junimar (52)
- Agung Purnomo (30)
- Silvi Marta Putri (20)
- Roby Handaryo (42)
- Fariz (6)
Tim gabungan menduga masih ada korban lain yang belum ditemukan akibat banjir bandang tersebut.
Pencarian Berlanjut
Upaya pencarian tidak hanya dilakukan di kawasan perkampungan sekitar Jembatan Kembar Silaing Barat, tetapi juga melalui penyisiran di sepanjang aliran Sungai Batang Anai.
Namun, kondisi lapangan masih penuh risiko. Debit air sungai yang tinggi serta potensi banjir bandang susulan karena hujan yang terus mengguyur membuat tim harus bekerja dengan kewaspadaan ekstra.
Pencarian akan terus dilanjutkan hingga seluruh korban berhasil ditemukan.