Home News 3 Korban Longsor Cilacap Masih Hilang, Basarnas Perpanjang Pencarian
News

3 Korban Longsor Cilacap Masih Hilang, Basarnas Perpanjang Pencarian

Bagikan
Perpanjangan Operasi SAR
Memasuki Hari ke-8, Basarnas Cilacap resmi memperpanjang operasi SAR selama tiga hari untuk mencari tiga korban terakhir longsor Majenang. Sebanyak 20 jenazah sudah ditemukan, namun material longsor yang luas masih menjadi tantangan.Foto:IG@sar
Bagikan

innews.id – Memasuki Hari ke-8, Basarnas Cilacap resmi memperpanjang operasi SAR selama tiga hari untuk mencari tiga korban terakhir longsor Majenang. Sebanyak 20 jenazah sudah ditemukan, namun material longsor yang luas masih menjadi tantangan.

Dua Korban Kembali Ditemukan, Total Korban Meninggal Mencapai 20 Jiwa

Operasi pencarian korban bencana tanah longsor di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, kembali membuahkan hasil signifikan pada Hari ketujuh pencarian, Rabu 19 November 2025, kemarin. Tim SAR gabungan berhasil menemukan dan mengevakuasi dua korban dalam kondisi meninggal dunia.

Muhamad Abdullah, selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi ini, menjelaskan kronologi penemuan tersebut. Pada pukul 11.03 WIB, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah atas nama Nina Puspita (44) di worksite B1.

Selang kurang dari dua jam, tepatnya pukul 12.22 WIB, tim SAR kembali mengevakuasi jenazah atas nama Januar Kian Abdilah (15) di lokasi yang merupakan gabungan worksite B1 dan B2.

Dengan temuan tersebut, jumlah total korban meninggal dunia akibat bencana longsor Cilacap kini mencapai 20 orang.

Perjuangan Belum Usai, Tiga Korban Masih dalam Pencarian Intensif

Meskipun evakuasi berjalan efektif, tim SAR gabungan masih harus berjuang menemukan tiga korban yang tersisa. Ketiga korban yang masih dinyatakan hilang tersebut memiliki rincian identitas dan lokasi pencarian yang spesifik:

Maysarah Salsabila (14) dicari di worksite A1.

Vani Hayati Lanjarsari (12) dicari di worksite B1.

Fatin Ayu Rengganis (2) dicari di worksite B1.

Pencarian hari ini, Kamis 20 November 2025 difokuskan pada tiga sektor utama yang diperkirakan menjadi lokasi terakhir ketiga korban.

Basarnas pun memutuskan untuk memperpanjang masa operasi. SMC Muhamad Abdullah mengonfirmasi keputusan pencarian ini.

“Setelah melakukan evaluasi bersama keluarga korban serta instansi pemerintah dan unsur SAR yang terlibat, maka operasi SAR dinyatakan diperpanjang selama 3 hari,” tegasnya.

Keputusan perpanjangan ini diambil sebagai upaya maksimal untuk menemukan ketiga korban. Abdullah menyatakan harapan besar. Ia berharap tim dapat memaksimalkan pencarian dan segera menemukan tiga orang korban lainnya tersebut. Dengan perpanjangan ini, operasi pencarian akan berlangsung hingga akhir pekan mendatang.

Bagikan
Artikel Terkait
Masih ada SPPG yang tidak mengikuti SOP.
News

BGN: 40 SPPG Dipantau karena Sebabkan Keracunan Pangan dan Tak Patuhi SOP

finnews.id – Hingga kini masih ada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang...

LifestyleNews

Pemkab Lembata, NTT Intensifkan Fogging Cegah DBD

finnews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lembata, Provinsi Nusa Tenggara Timur, mengintensifkan pencegahan...

News

Kalender 2026: Daftar Libur Nasional, Cuti Bersama, dan Tanggal Merah Berdasarkan SKB Tiga Menteri

finnews.id – Memasuki tahun baru, Kalender 2026 menjadi panduan penting bagi masyarakat untuk...

Gunung Semeru Erupsi
News

Gunung Semeru Erupsi, Luncurkan Awan Panas Setinggi 7 Km dari Puncak

finnews.id – Gunung Semeru erupsi, fenomenanya mengejutkan warga Jawa Timur. Banyak orang...