Home Lifestyle Bukan Cuma Coca-Cola! Inilah 5 Alasan Historis Mengapa Natal Identik dengan Warna Merah
Lifestyle

Bukan Cuma Coca-Cola! Inilah 5 Alasan Historis Mengapa Natal Identik dengan Warna Merah

Bagikan
Natal Identik Warna Merah
Menguak misteri dan sejarah warna merah pada perayaan Natal. Dari simbol darah Kristus, jubah uskup kuno, hingga peran holly berries dan Sinterklas modern. Foto: Unsplash
Bagikan

Merah dan Hijau: Kombinasi Ikonik Paling Dicari Akhir Tahun

Finnew.id – Setiap mendekati bulan Desember menjelang Natal, dunia segera didominasi oleh perpaduan warna merah dan hijau. Kombinasi ini bukan sekadar pilihan estetik semata, melainkan memiliki akar sejarah yang sangat dalam dan makna simbolis yang kaya, melintasi batas teologi, botani, hingga budaya populer.

Warna merah, khususnya, memiliki peran sentral dalam perayaan Natal. Berikut adalah lima alasan utama mengapa perayaan Natal hampir tidak pernah terpisahkan dari warna merah:

1. Melambangkan Darah Kristus dan Pengorbanan

Secara fundamental dalam teologi Kristen, warna merah melambangkan darah Yesus Kristus yang dicurahkan demi keselamatan umat manusia. Warna ini merefleksikan pengorbanan tertinggi dan cinta kasih yang menjadi inti pesan Natal, yaitu perayaan kelahiran Juruselamat.

2. Warna Klasik Jubah Saint Nicholas

Kisah Sinterklas atau Santa Claus berakar dari sosok nyata, Saint Nicholas, seorang uskup Kristen di Myra (sekarang Turki) pada abad ke-4. Sebagai seorang uskup, ia mengenakan jubah keuskupan yang berwarna merah dan putih.

Oleh karena itu, warna merah sudah melekat pada tokoh pembawa hadiah ini jauh sebelum ia menjadi karakter komersial. Warna merah pada jubah uskup ini melambangkan martabat dan kasih amal.

3. Simbol Buah Holly dan Kehidupan Abadi

Tanaman Holly adalah salah satu dekorasi Natal yang paling kuno dan kaya simbol. Holly memiliki daun hijau mengkilap dan buah kecil berwarna merah.

Warna Merah pada buah holly (holly berries) melambangkan darah Kristus, serta kesehatan dan kemakmuran.

Warna Hijau pada daun holly melambangkan kehidupan abadi dan harapan di tengah musim dingin.

4. Pengaruh Visual Iklan Ikonik Coca-Cola

Meskipun Sinterklas sudah lama berbaju merah, popularitas global dari citra Sinterklas gemuk, ceria, dan berjubah merah-putih sebagian besar dipengaruhi oleh kampanye iklan Coca-Cola yang dimulai pada tahun 1930-an.

Seniman Haddon Sundblom ditugaskan Coca-Cola untuk menciptakan citra Sinterklas, dan ia menggunakan warna merah khas perusahaan mereka. Kampanye ini berhasil menstandardisasi visual Sinterklas di seluruh dunia, memperkuat asosiasi warna merah dengan perayaan Natal dan kegembiraan.

Bagikan
Artikel Terkait
Pernak-Pernik Natal
Lifestyle

10 Pernak-Pernik Natal 2025 Paling Unik dan Ramah Lingkungan untuk Percantik Rumah

finnews.id – Menjelang Natal 2025, rumah akan terasa jauh lebih hangat dan...

Makanan Natal Khas Indonesia
Lifestyle

Bukan Kastengel atau Nastar: Ini 3 Kue Natal Khas Indonesia Nongolnya Cuma Akhir Tahun

Menggali Keunikan Kuliner Natal Nusantara Finnews.id – Perayaan Natal di Indonesia bukan...

Resep Gingerbread Cookies
Lifestyle

Resep Gingerbread Cookies untuk Kamu Bikin Sendiri di Perayaan Natal Kali Ini

finnews.id – Resep gingerbread cookies menjadi salah satu yang paling dicari menjelang...

Lagu Natal Paling Populer
Lifestyle

Lagu Wajib Akhir Tahun! Inilah 11 Christmas Song Paling Ikonik yang Akan Terus Diputar Jelang Natal

Puncak Musim Streaming: Natal Tiba, Musik Berkuasa Finnew.id – Setiap menjelang perayaan...