finnews.id – Setelah kesuksesan besar Wicked (2024), film sekuel berjudul Wicked: For Good akhirnya hadir sebagai babak final dari kisah dua penyihir legendaris Elphaba dan Glinda.
Disutradarai kembali oleh Jon M. Chu, film musikal ini menjadi penutup emosional perjalanan panjang yang diadaptasi dari musikal Broadway karya Stephen Schwartz dan Winnie Holzman.
Film ini dijadwalkan tayang di bioskop mulai 19 November 2025, hampir tepat satu tahun setelah perilisan bagian pertamanya.
Sinopsis Wicked: For Good
Film Wicked: For Good melanjutkan cerita pasca perpisahan Elphaba dan Glinda, yang membawa konsekuensi besar bagi masa depan Negeri Oz.
Elphaba: Penyihir yang Disalahpahami
Kini dicap sebagai The Wicked Witch of the West, Elphaba hidup dalam pengasingan di hutan Oz.
Terisolasi dan diburu, ia tetap memperjuangkan kebebasan para Hewan Oz yang dibungkam oleh rezim The Wizard. Lebih dari itu, Elphaba berupaya mengungkap manipulasi dan kebohongan sang penguasa demi membebaskan Oz dari tirani.
Glinda: Simbol Kebaikan yang Menyimpan Luka
Sementara itu, Glinda hidup sebagai Glinda the Good, ikon harapan rakyat Oz. Ia berdiam di Emerald City dengan segala kemewahan yang menyertainya, namun hatinya tersiksa oleh rasa bersalah dan kerinduan terhadap Elphaba.
Popularitas tidak mampu menghapus ketegangan di antara keduanya.
Persahabatan yang Retak dan Pilihan yang Mengubah Takdir
Glinda berusaha menjadi penengah antara Elphaba dan The Wizard, tetapi usaha itu justru memperburuk keadaan. Di tengah ketegangan itu Pangeran Fiyero bersiap menikahi Glinda, Nessarose, adik Elphaba, menghadapi ancaman besar, Seorang gadis dari Kansas datang dan memicu kekacauan yang menggemparkan Oz
Konflik mencapai puncaknya ketika massa menuntut agar Elphaba disingkirkan. Dalam kondisi genting, Elphaba dan Glinda dihadapkan pada pilihan terbesar dalam hidup mereka—bersatu atau kehilangan Oz selamanya.
Film ini menggali tema kompleks tentang kebenaran, propaganda, moralitas, dan bagaimana “baik” atau “jahat” hanyalah label yang ditentukan oleh perspektif dan kekuasaan.