finnews.id – Sebuah video yang memperlihatkan anggota Patwal (Patroli dan Pengawalan) terpergok parkir di area khusus penumpang disabilitas di Bandara Juanda Terminal 1A, Sidoarjo, Jawa Timur, viral di media sosial.
Video tersebut pertama kali dibagikan oleh akun X (Twitter) @Sharpandshark dan langsung memicu perbincangan hangat di kalangan warganet.
Dalam rekaman berdurasi sekitar satu menit itu, tampak seorang warga menegur sopan namun tegas anggota Patwal berseragam polisi yang memarkir mobil dinasnya di area drop off disabilitas yang jelas dicat biru dan bertuliskan “Disability Passenger Area”.
Warga Tegur Polisi: “Presiden Pun Tak Berhak!”
Dalam video, perekam terlihat menghampiri mobil Patwal yang sudah terparkir cukup lama dan langsung mengingatkan pengemudinya.
“Pak, ini area disabilitas. Tidak berhak angkutan apapun berhenti di sini. Presiden pun gak berhak, ini untuk disabilitas,” ujar warga dalam video tersebut.
Ia juga menegaskan bahwa polisi sebagai penegak hukum seharusnya menjadi contoh, bukan pelanggar aturan.
“Jenengan yang buat undang-undang, ini fasilitas umum. Drop only, maksimal 5 sampai 10 menit. Mohon digeser, ini disabilitas. Bisa berjalan? Bisa,” sambungnya menegur dengan nada tegas namun sopan.
Patwal Akhirnya Pindahkan Mobil, Namun Muncul Ketegangan Baru
Setelah mendapat teguran, pengemudi mobil Patwal akhirnya memindahkan kendaraan dinasnya. Namun, ketegangan belum berakhir.
Seorang pria berseragam TNI AL kemudian terlihat menghampiri dan menegur balik perekam video, menyebut bahwa aturan area disabilitas tidak berlaku untuk petugas.
Namun warga yang merekam tetap bersikeras bahwa aturan publik harus berlaku untuk semua pihak tanpa terkecuali, termasuk aparat.
Momen perdebatan itu kemudian memancing berbagai komentar warganet yang menyoroti pentingnya keteladanan aparat dalam menegakkan hukum.
Reaksi Warganet: “Contoh Nyata Ketegasan Warga!”
Video ini menjadi viral di media sosial, dengan ribuan komentar mendukung tindakan warga yang berani menegur aparat dengan sopan.