finnews.id – Industri film horor Indonesia kembali menunjukkan taringnya lewat karya terbaru berjudul “Dibalik Pintu Kematian”, yang dijadwalkan tayang di bioskop mulai 9 Oktober 2025.
Film ini menjadi angin segar bagi para pencinta genre horor karena menyajikan campuran unik antara teror supranatural dan drama rumah tangga penuh konflik, sebuah kombinasi yang jarang dieksplorasi secara mendalam di perfilman lokal.
Disutradarai oleh Rizki Balki dan diproduksi oleh Travelstories Pictures, film ini menghadirkan cerita yang tidak hanya menyeramkan, tetapi juga menyentuh sisi emosional kehidupan pasangan yang terjebak dalam keputusasaan.
Di bawah arahan produser Ganank Dera dan Totong Sugianto, serta naskah yang ditulis langsung oleh Ganank Dera, film ini mencoba mendobrak formula horor biasa dengan pendekatan cerita yang lebih membumi dan realistis.
Tak heran jika banyak penonton mulai menantikan film horor Indonesia terbaru 2025 ini. “Dibalik Pintu Kematian” tidak hanya menjual jumpscare, tapi juga mengangkat isu-isu sosial seperti tekanan ekonomi, kesulitan rumah tangga, dan keputusan moral yang kelam yang bisa terjadi pada siapa saja.
Sinopsis dan Pemeran Film Dibalik Pintu Kematian
Cerita film ini berfokus pada pasangan suami istri sederhana, Rahmat (Gibran Marten) dan Anisa (Sarah Felicia), yang hidup di desa dengan kondisi ekonomi pas-pasan.
Tertekan oleh kebutuhan hidup dan minimnya penghasilan, mereka nekat melakukan perampokan terhadap bank tempat mereka bekerja.
Meski aksi nekat itu berhasil, keputusan mereka membawa konsekuensi yang jauh lebih mengerikan dari sekadar kejaran hukum.
Dari hasil rampokan, mereka membeli rumah yang mereka harapkan menjadi tempat membangun keluarga. Namun, rumah itu ternyata menyimpan rahasia gelap dan akses menuju dunia kematian.
Kengerian dimulai saat pasangan ini menyadari bahwa rumah impian mereka dijaga oleh sosok misterius bernama Pak Gawat (Ari Tulang). Ia bukan hanya pemilik lama rumah tersebut, tapi juga penjaga gerbang menuju dunia kematian yang dikuasai oleh entitas jahat.