finnews.id – Polisi memeriksa 4 orang terkait kasus penumpang kehilangan emas di dalam koper saat melakukan penerbangan dari Makassar ke Kendari Sulawesi Tenggara, pada Senin 10 Februari 2025.
Dari 4 orang yang diperiksa, satu orang diamankan diduga sebagai pelaku pencurian emas di dalam koper penumpang.
Kapolres Maros AKBP Douglas Mahendrajaya mengatakan, pihak bereaksi cepat amankan pelaku setelah video penumpang menangis histeris usai mengetahui kopernya dibobol dan emasnya dicuri.
“Kami langsung menindaklanjuti video viral ini dengan memeriksa pihak-pihak yang diduga melakukan hal tersebut. Hasil interogasi dan pemeriksaan CCTV, diamankan satu terduga pelaku. Jadi TKP-nya di Bandara Hasanuddin Makassar,” ujarnya, AKBP Douglas, Senin 10 Februari 2025.
Dia mengatakan, pelaku bekerja sebagai porter di salah satu maskapai. Bersamaan dengan itu, polisi juga amankan barang bukti berupa emas yang dicurinya sekitar 4 gram.
Sementara itu pihak Lion Air mengaku telah mengetahui kejadian itu dan akan bertindak.
“Lion Air telah menerima laporan kehilangan barang berharga dari salah satu pelanggan dalam penerbangan Makassar-Kendari penerbangan JT-992 pada Sabtu, 8 Februari 2025,” kata Danang lewat ketwrangan tertulis.
Dari laporan itu, Lion Air melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap penyebab kejadian tersebut.
“Saat ini, tim kami sedang melakukan investigasi mendalam untuk mengidentifikasi penyebab kejadian dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan. Kami berkomitmen untuk memberikan rekomendasi dan solusi yang tepat sesuai dengan prosedur dan kebijakan yang berlaku,” jelasnya.
Sebelumnya, seorang penumpang Lion Air menangis histeris di Bandara di Bandara Halu Oleo, Kota Kendari, setelah penerbangan dari Makaasar.
Wanita tersebut menangis lantaran mengetahui kopernya dibobol dan emasnya dicuri.
“Jadi pas saya buka, ini sudah terbongkar begini,” katanya, seperti dalam video viral.
Korban yang berinisial ADJ (23), berdomisili di Kecamatan Baruga, Kendari, itu kemudian mengeluarkan kotak perhiasan dalam koper.
