Home News Prabowo Gelontorkan Rp48,8 Triliun untuk Bangun Kompleks DPR dan MA di IKN
News

Prabowo Gelontorkan Rp48,8 Triliun untuk Bangun Kompleks DPR dan MA di IKN

Bagikan
Presiden Prabowo Subianto gelontorkan Rp48,8 triliun untuk pembangunan tahap dua di IKN.
Bagikan

finnews.id – Presiden Prabowo Subianto menggelontorkan anggaran sebesar Rp48,8 Triliun untuk pembngunan tahap dua di Ibu Kota Negara (IKN) hingga 2029. Anggaran itu untuk membangun kompleks Gedung DPR, Gedung Mahkamah Agung, dan komponen pendukungnya.

Hal itu disampaikan Kepala Otoritas IKN Basuki Hadimuljono. Dia mengatakan, dana Rp48,8 triliun itu juga akan dipakai untuk memelihara bangunan yang sudah ada di IKN yaitu Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) hingga apartemen ASN yang sudah dibangun lebih dulu oleh Kementerian PU.

“Jadi Kementerian PU menyerahkan ke kami untuk dikelola dan dananya dari APBN. Dana Rp48,8 triliun tadi Pak presiden sudah setuju untuk dialokasikan ke OIKN,” katanya usai rapat terbatas (ratas) di Istana Presiden, Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.

Mantan Menteri PUPR ini merinci anggaran itu akan digunakan untuk membangun ekosistem pendukung yudikatif dan legislatif. Sehingga, kata dia, IKN bisa siap digunakan untuk ibu kota politik.

“Pertama, untuk penyelesaian ekosistem pendukung yudikatif dan legislatif dan ekosistem pendukungnya,” kata Basuki.

Basuki mengatakan angka tersebut berasal dari APBN. Selain itu, dana tersebut juga berasal dari Kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

“Di samping itu, ada juga program kami dengan kegiatan atau program yang dibiayai melalui KPBU, kerjasama pemerintah dan badan usaha sebesar Rp60,93 triliun yang sudah kami proses sampai dengan feasibility study-nya, yaitu untuk 97 tower apartemen dan 129 rumah tapak lagi. Kemudian juga untuk 6 proyek KPBU lagi, untuk pembangunan jalan dan multi-utility tunnel sepanjang 138,6 kilometer di kawasan KIPP itu,” ungkapnya.

Sementara itu sejak 2022 hingga 2024, sudah ada investasi dari APBN Rp89 triliun. Untuk membangun hunian, sanitasi, embung, hingga tempat ibadah.

“Di tahap awal sampai 2022 sampai 2024 ada investasi Rp89 triliun di APBN untuk membangun tol, 47 tower hunian, sanitasi, embung, dan lain-lain,” kata Basuki.

(Ani)

Bagikan
Artikel Terkait
Puncak Arus Mudik 24 Desember 2025, Menhub Prediksi 17 Juta Orang Mudik Nataru
News

Puncak Arus Mudik 24 Desember 2025, Menhub Prediksi 17 Juta Orang Mudik Nataru

Finnews.id – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi memperkirakan puncak arus mudik Natal 2025...

News

PELNI Siapkan 9 Armada Kapal di Tanjung Priok untuk Nataru

finnews.id – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Jakarta bersiap menghadapi musim...

Pemerintah akan beli 200 helikopter mulai awal tahun depan.
News

Tahun Depan, Prabowo Akan Beli 200 Helikopter untuk Alutsista dan Operasi Kemanusiaan

finnews.id – Untuk memperkuat kemampuan Alat Utama Sistem Senjata (alutsista) hingga mendukung...

Kapal laut menjadi salah satu moda transportasi andalan saat Nataru 2025/2026.
News

Kemenhub Prediksi 119,5 Juta Orang Akan Lakukan Perjalanan Saat Nataru 2025/2026

finnews.id – Masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026 sudah di...