finnews.id – Kabar menggembirakan datang dari sektor keselamatan lalu lintas nasional. Korlantas Polri mencatat penurunan signifikan angka kecelakaan lalu lintas sepanjang tahun 2025, sekaligus diikuti turunnya jumlah korban meninggal dunia dibandingkan tahun sebelumnya.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, mengungkapkan data tersebut dalam Rilis Akhir Tahun 2025 yang digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/12).
“Jumlah kecelakaan lalu lintas pada 2024 tercatat sebanyak 150.096 kasus. Pada 2025 turun menjadi 141.608 kasus atau menurun sekitar 6,16 persen,” ujar Agus.
Korban Tewas Turun Hampir 20 Persen
Tak hanya jumlah kecelakaan, angka korban jiwa juga mengalami penurunan yang cukup tajam. Agus menyebut, pada 2024 korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas mencapai 26.839 orang.
Namun pada 2025, jumlah tersebut turun menjadi 21.717 korban, atau berkurang sekitar 19,8 persen.
“Ini pencapaian penting dan menunjukkan bahwa upaya pencegahan mulai menunjukkan hasil nyata,” katanya.
Menurut Agus, keberhasilan menekan angka kecelakaan dan fatalitas tak lepas dari perubahan strategi Korlantas, yang kini lebih menitikberatkan pada edukasi dan pendekatan humanis ketimbang semata penegakan hukum.
Salah satu program unggulan adalah “Polantas Menyapa”, di mana petugas lalu lintas turun langsung ke masyarakat.
“Kami mendatangi sekolah-sekolah, pondok pesantren, hingga komunitas. Kami bicara soal keselamatan berlalu lintas, bukan sekadar menindak pelanggaran,” jelasnya.
Pendekatan ini dinilai lebih efektif karena menanamkan kesadaran sejak dini, terutama kepada generasi muda.
Polantas Humanis, Polisi Lebih Dekat dengan Masyarakat
Agus menegaskan, perubahan wajah polisi lalu lintas menjadi lebih ramah dan humanis merupakan arahan langsung dari Kapolri. Pendekatan ini diyakini mampu membangun kepercayaan publik sekaligus meningkatkan kepatuhan berlalu lintas.
“Ada istilah bahwa senyum Polri dan senyum polantas adalah marka utama. Kami ingin masyarakat merasa dilayani, bukan ditakuti,” tuturnya.
Dengan tren penurunan kecelakaan dan korban jiwa ini, Korlantas Polri berharap keselamatan berlalu lintas terus membaik di tahun-tahun mendatang, seiring meningkatnya kesadaran masyarakat dan konsistensi edukasi yang berkelanjutan.
Capaian ini menjadi sinyal positif bahwa keselamatan di jalan raya bukan hanya tanggung jawab polisi, tetapi hasil kolaborasi seluruh elemen masyarakat.
