finnews.id – Sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dinilai menjadi kunci penguatan ekonomi UMKM.
Hal tersebut ditekankan Wakil Bupati Alor dalam sambutannya saat pameran UMKM HUT NTT ke-67 yang berlangsung sejak 16 Desember hingga 20 Desember 2025.
Ia mengatakan pameran UMKM menjadi bukti nyata kolaborasi yang mendorong pertumbuhan ekonomi berbasis masyarakat.
Pemda Alor mendorong sinergi antara pemerintah, lembaga keuangan, sektor swasta, dan komunitas untuk memperluas akses pasar serta permodalan bagi pelaku UMKM.
Pemerintah berperan melalui kebijakan yang pro-UMKM, kemudahan perizinan, akses pembiayaan, serta pendampingan dan pelatihan.
Pelaku usaha diharapkan terus berinovasi, meningkatkan kualitas produk, dan memanfaatkan teknologi digital agar mampu bersaing.
Rocky Winaryo membuka pameran UMKM dalam rangka HUT Provinsi NTT ke-67 dan Kabupaten Alor pada Desember 2025 sebagai wadah promosi produk unggulan daerah.
Sementara itu, masyarakat dapat berkontribusi dengan meningkatkan penggunaan produk lokal dan mendukung UMKM di sekitarnya.
Kolaborasi ketiga pihak ini akan menciptakan ekosistem UMKM yang berkelanjutan, berdaya saing, dan mampu menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
“Jika pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat bergerak bersama, ekonomi daerah akan tumbuh lebih kuat,” ujar Rocky Winaryo.
Menurutnya, kolaborasi harus terus dijaga dan ditingkatkan. “UMKM harus kita dorong bersama agar berdaya dan mandiri,” katanya.
Dengan semangat kebersamaan, UMKM NTT diharapkan mampu menjadi penggerak utama ekonomi berkelanjutan.