finnews.id – Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menyiapkan rangkaian acara budaya dan hiburan berskala besar untuk menyemarakkan libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Beragam program dirancang tak sekadar menghibur, tetapi juga menghadirkan pengalaman budaya yang bermakna bagi pengunjung dari berbagai kalangan.
Pelaksana Tugas Direktur Utama TMII, Ratri Paramita, mengatakan perayaan Natal dan Tahun Baru tahun ini dikemas sebagai momentum kebersamaan keluarga melalui jelajah budaya Nusantara. TMII ingin menghadirkan pengalaman liburan yang edukatif, hangat, dan inklusif.
“Pengunjung tidak hanya datang untuk menonton pertunjukan, tetapi juga terlibat dalam perjalanan budaya yang menyenangkan dan penuh makna,” ujar Ratri di Jakarta, Senin (22/12).
Rangkaian acara digelar sepanjang 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 dengan mengusung tema “Hadiah dari Jelajah Budaya adalah Kisah Penuh Makna”. Seluruh program dirancang dengan pendekatan multisensori, menggabungkan seni, musik, visual, hingga kuliner Nusantara.
Salah satu agenda utama adalah Sorak Sorai Festival 2.0 yang berlangsung hampir tiga pekan. Festival ini menghadirkan konser musik dari sejumlah musisi nasional ternama, di antaranya Slank, Barasuara, NDX, Vieratalle, dan Soulfu.
Sejumlah penampilan juga dipadukan dengan pesta kembang api yang digelar pada momen tertentu untuk menambah semarak perayaan akhir tahun.
Selain konser, TMII menghadirkan festival kuliner yang melibatkan puluhan pelaku UMKM lokal. Aneka hidangan tradisional dari berbagai daerah disuguhkan sebagai bagian dari upaya memperkenalkan kekayaan cita rasa Nusantara kepada pengunjung.
Daya tarik lain datang dari instalasi seni dan atraksi visual, salah satunya Light Installation “Hutan Menyala Dongeng Nusantara” produksi Sembilan Matahari. Instalasi ini menyajikan pengalaman visual imersif dengan narasi cerita rakyat yang dirancang ramah keluarga, khususnya anak-anak.
TMII juga menampilkan berbagai atraksi tambahan seperti Circus Nusantara, Animal Parade dari Jagat Satwa Nusantara, serta air mancur menari yang memadukan cahaya, musik, dan gerak air. Bagi penggemar musik dengan suasana lebih santai, tersedia Jazz Senja Nusantara bersama Jazz Gunung Indonesia.
Tak meninggalkan akar budaya, TMII tetap menghadirkan beragam pertunjukan seni tradisional, mulai dari Parade Budaya Diklat Anjungan TMII, Tari Kecak, hingga berbagai seni pertunjukan daerah yang digelar secara berkala sepanjang masa liburan.
Untuk mendukung kenyamanan pengunjung, pengelola TMII juga meningkatkan kualitas layanan dan fasilitas, termasuk penerapan manajemen keramaian terpadu, optimalisasi mobilitas internal, kesiapan fasilitas umum, serta penguatan layanan digital.
Melalui rangkaian acara tersebut, TMII menargetkan diri sebagai destinasi utama libur Natal dan Tahun Baru yang tidak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga ruang perayaan budaya yang mempererat kebersamaan keluarga dan menumbuhkan kecintaan terhadap warisan budaya Indonesia.
