Finnews.id – Dunia pendidikan keagamaan kembali berduka. Seorang santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Santri Manjung, Kabupaten Wonogiri, berinisial MMA (12), mengembuskan napas terakhir setelah diduga menjadi korban aksi perundungan (bullying) oleh sesama rekan santri.
Menanggapi kejadian tersebut, jajaran Satreskrim Polres Wonogiri bergerak cepat dengan mengamankan sembilan orang terduga pelaku. Kasat Reskrim Polres Wonogiri, Iptu Agung Sadewo, mengonfirmasi bahwa seluruh pihak yang diamankan juga merupakan santri di pondok pesantren yang sama.
“Kami telah mengamankan kurang lebih sembilan orang untuk menjalani pemeriksaan intensif. Hingga saat ini, proses pemeriksaan masih berjalan guna mendalami peran masing-masing terduga pelaku,” jelas Iptu Agung Sadewo, Jumat 19 Desember 2025.
Terduga Pelaku Masih di bawah Umur
Mengingat sembilan orang yang diamankan masih berstatus di bawah umur, kepolisian belum melakukan penahanan secara resmi. Namun, tim penyidik terus mengumpulkan keterangan guna memperjelas konstruksi hukum dalam kasus maut tersebut.
Selain mengamankan para terduga pelaku, polisi juga telah menyita sejumlah barang bukti krusial. Beberapa di antaranya meliputi pakaian milik korban, hasil rontgen, rekam medik, hingga sebuah benda berupa tipe-x yang diduga berkaitan dengan insiden tersebut.
Kepolisian juga memperluas pemeriksaan dengan memanggil lima orang pengurus Ponpes Santri Manjung sebagai saksi. Keterangan mereka diperlukan untuk mengetahui sejauh mana pengawasan pihak pesantren terhadap interaksi para santri di lingkungan asrama.
Pihak Pesantren Serahkan Kasus ke Polisi
Pemilik Ponpes Santri Manjung, Eko Julianto, menyatakan rasa terkejutnya atas peristiwa yang menimpa salah satu anak didiknya tersebut. Ia mengaku seluruh jajaran pesantren merasa terpukul dan memutuskan untuk menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat kepolisian.
“Kami pasrahkan seluruh proses ini kepada pihak kepolisian. Semuanya dalam keadaan kalut atas peristiwa ini. Biar Polres Wonogiri yang mengurus dan menyelesaikan semuanya secara hukum,” ungkap Eko.
- berita duka
- berita kriminal
- Bullying
- Daftar barang bukti kasus santri Manjung.
- Hasil penyidikan Polres Wonogiri kasus perundungan
- Kasus perundungan santri MMA Wonogiri
- Kasus perundungan santri Wonogiri
- Pendidikan
- perundungan
- Polres Wonogiri
- pondok pesantren
- Santri
- Santri Ponpes Manjung Wonogiri meninggal dunia
- wonogiri