Home Lifestyle Natal Paling Sepi di Dunia: Korea Utara, Satu-satunya Negara yang Melarang Total Perayaan Natal
Lifestyle

Natal Paling Sepi di Dunia: Korea Utara, Satu-satunya Negara yang Melarang Total Perayaan Natal

Bagikan
Natal di Korea Utara
Korea Utara menjadi satu-satunya negara yang secara resmi melarang perayaan Natal. Segala bentuk perayaan, pohon, dan lagu Natal dilarang, diganti dengan penghormatan kepada keluarga Kim.Foto:Unsplash@Thomas Evans
Bagikan

Perayaan Natal Dalam Diam di Korea Utara

Finnews.id – Seat dunia sibuk memasang lampu kelap-kelip, makan turkey, dan foto bareng Santa Claus, di Korea Utara benar-benar biasa saja. Pertokoan tetap buka,  anak-anak berangkat sekolah, begitu juga instansi pemerintahan, Tidak ada pohon Natal, tidak ada lagu “Jingle Bells”, bahkan kata “Christmas” tidak diucapkan.

Korea Utara adalah satu-satunya negara di dunia yang secara resmi dan total melarang perayaan Natal. Tidak hanya kurang merih, tetapi benar-benar dilarang keras oleh pemerintah.

Rezim Kim Jong-un menganut ideologi Juche (kemandirian total) yang menempatkan keluarga Kim sebagai “tuhan” satu-satunya. Segala bentuk agama asing, termasuk Kristen, dianggap ancaman besar.

Menurut laporan defector atau orang melarikan diri dari Korea Utara dan organisasi internasional, jika warga ketahuan merayakan Natal maka bsa dijatuh hukuan berat.

Hukuman yang bisa dijatuhkan antara lain, penjara politik seumur hidup dan menjalani kerja paksa Kwanliso, penyiksaan dan bahkan eksekusi mati i depan umum.

24 Desember: Bukan Malam Natal, Tapi Hari Ibu Kim Jong-un

Pemerintah sengaja “mengganti” malam Natal dengan hari lahir Kim Jong-suk (ibu dari Kim Jong-il, nenek Kim Jong-un) yang jatuh tepat 24 Desember.

Masyarakat di Korea Utara wajib mengheningkan cipta dan memberi hormat ke patung-patung keluarga Kim. Tidak ada nyanyian Natal di malam Natal itu.

Fakta-fakta Tak Umum di Korea Utara

1. Tidak ada hari libur 25 Desember di kalender resmi Korea Utara
2. Pohon Natal dianggap “simbol imperialis Barat”
3. Penangkapan warga yang memiliki Alkitab atau bernyanyi lagu rohani
4. Hanya ada 3 gereja di Pyongyang. Gereja tersebut hanya disiapkan untuk turis asing.
5. Open Doors World Watch List 2025 menempatkan Korea Utara sebagai negara nomor 1 paling berbahaya bagi umat Kristen selama 23 tahun berturut-turut

Seorang defector perempuan bernama Ji-hyun (nama samaran) pernah menceritakan kepada BBC melihat sendiri kekejaman di dalam kamp penjara saat malam Natal.

Bagikan
Artikel Terkait
Natal Filipina
Lifestyle

Natal Filipina: 4 Bulan Nonstop Pesta yang Bikin Dunia Iri

Finnews.id – Perayaan Natal di Filipina dikenal sebagai yang paling meriah di...

LifestyleViral

Jasa Nikah Siri Viral di Jaktim, DPR dan Ulama Minta Penertiban

finnews.id – Sebuah video yang menayangkan promosi jasa nikah siri secara terbuka...

Lifestyle

Resep Tiramisu Sodok Viral TikTok: Cara Mudah, Anti Gagal, dan Super Creamy

finnews.id – Tiramisu sodok (atau tiramisu poke) sedang viral di TikTok karena cara...

asal-usus Ksatria Baja Hitam
Lifestyle

Asal-usul Ksatria Baja Hitam: Mengapa Tidak Menggunakan Nama Kamen Rider

finnews.id – Ksatria Baja Hitam menjadi ikon bagi anak-anak Indonesia pada era...