Hambatan Distribusi dan Harga yang Tinggi
Hanya tiga dari lima jalur masuk Gaza yang beroperasi untuk bantuan. Sementara itu, produk segar seperti daging dan ayam hanya bisa dibeli secara komersial, harganya terlalu tinggi untuk organisasi kemanusiaan. Alat masak, kemasan, dan gas masak masih terbatas, sehingga proses penyajian menjadi lebih sulit.
Program Pangan Dunia (WFP) melaporkan bahwa seperempat rumah tangga di Gaza hanya bisa makan satu kali sehari. Harga kebutuhan pokok, termasuk sayuran, minyak, dan tepung, mulai turun, tetapi tetap jauh lebih tinggi dari dua tahun lalu sebelum perang. Mayoritas keluarga menghadapi kesulitan membeli makanan karena keterbatasan uang tunai, memperparah krisis pangan Gaza.
Harapan dan Jalan ke Depan
Musim dingin membawa tantangan tambahan: hujan lebat meningkatkan risiko penyakit dan memperburuk kondisi tenda tempat pengungsi tinggal. Abdul Karim, seorang ayah tujuh anak, menggambarkan hidupnya: “Kami kehilangan rumah, anak, mobil, dan semua harta. Setiap hari kami hidup dalam situasi yang sangat buruk.”
Matar menekankan bahwa percakapan dengan keluarga di kamp pengungsi menunjukkan ketidakpastian mendalam dan kelelahan emosional. Namun, semua berharap satu hal: dapat tinggal di tempat yang aman dan menyiapkan makanan panas untuk anak-anak dengan cinta dan martabat.
Bantuan internasional tetap vital untuk meredakan krisis pangan Gaza. Dengan distribusi yang lebih lancar dan akses bahan makanan yang lebih beragam, dapur komunitas seperti Anera bisa terus menjadi garis hidup bagi ribuan keluarga yang masih bergantung pada mereka.
- anak Gaza
- Anera Gaza; long tail keywords: kondisi pangan Gaza 2025
- bantuan internasional untuk Gaza
- bantuan makanan Gaza
- dampak perang terhadap gizi Gaza
- dapur komunitas Gaza
- dapur komunitas membantu keluarga Gaza
- distribusi makanan
- harga makanan di Gaza setelah gencatan senjata
- Headline
- jumlah makanan harian di Gaza
- kehidupan pengungsi di Gaza
- kelaparan anak-anak Gaza
- krisis Gaza
- malnutrisi Gaza
- pangan Gaza
- perang Gaza
- protein terbatas di Gaza
- UN WFP Gaza
- UN WFP melaporkan satu kali makan sehari