Home Internasional Tragedi Jembatan Runtuh di Tambang Kobalt Kongo Tewaskan 32 Penambang, Tembakan Militer Dituding Jadi Pemicu
Internasional

Tragedi Jembatan Runtuh di Tambang Kobalt Kongo Tewaskan 32 Penambang, Tembakan Militer Dituding Jadi Pemicu

Bagikan
Tambang Kobalt Kongo
Setidaknya 32 penambang tewas setelah jembatan di tambang kobalt Kalando, Kongo, runtuh. Insiden tragis ini dipicu kepanikan massal akibat suara tembakan dari personel militer, menyoroti bahaya pertambangan ilegal di tengah dominasi China atas kobalt global.Foto:Tangkapan Layar X@Volcaholic
Bagikan

Meskipun RDK kaya mineral, perusahaan-perusahaan asal Tiongkok dilaporkan mengontrol 80% dari total produksi kobalt di negara Afrika bagian tengah ini.

Di samping kecelakaan tambang, wilayah timur Kongo yang kaya mineral selama puluhan tahun terus dicabik-cabik oleh kekerasan dari pasukan pemerintah dan kelompok bersenjata, termasuk kelompok M23 yang didukung Rwanda.

Kebangkitan kelompok ini telah meningkatkan eskalasi konflik, memperburuk krisis kemanusiaan akut yang sudah terjadi.

 

Bagikan
Artikel Terkait
Efek Imbauan China
Internasional

Saham Pariwisata dan Retail Tokyo Anjlok, Efek Imbauan China soal Traveling

finnews.id – Saham sektor pariwisata dan retail di Tokyo jatuh tajam pada...

Penghapusan Bahan Bakar Fosil
Internasional

Brasil Dorong Penghapusan Bahan Bakar Fosil di COP30

Tantangan Menuju Kesepakatan Nyata Realitas politik global menunjukkan bahwa pembentukan roadmap transisi...

Hutan Amazon
Internasional

Hutan Amazon di Ambang Titik Balik

Dampak Sosial dan Ekonomi terhadap Masyarakat Lokal Petani kecil di sekitar wilayah...

Internasional

Hal Langka, Bayi Kembar dari 2 Ayah yang Berbeda di Brasil

2. Waktu pembuahan sangat sempit, sel telur hanya aktif selama 12–24 jam...