Finnews.id – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kembali membuka kesempatan emas bagi generasi muda Indonesia untuk terjun langsung ke dunia riset. Melalui Program Pemagangan Nasional Kemnaker di lingkungan BRIN, sebanyak 250 formasi lowongan magang disiapkan bagi lulusan sarjana (S1) dari berbagai perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Pendaftaran seleksi dibuka hingga 14 November 2025 dan dapat diakses melalui laman resmi maganghub.kemnaker.go.id dengan akun SIAPKerja.
Program ini merupakan kolaborasi strategis antara BRIN dan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) dalam menyiapkan talenta muda unggul yang siap bersaing di sektor riset dan inovasi nasional.
Syarat dan Ketentuan Pendaftaran
1. Calon peserta wajib merupakan Warga Negara Indonesia (WNI),
2. Lulusan program Sarjana (S1) dari perguruan tinggi yang terdaftar di Kemendikbudristek
3. Merupakan lulusan maksimal satu tahun sejak tanggal ijazah diterbitkan.
4. Pendaftaran dilakukan sepenuhnya secara daring melalui sistem SIAPKerja, dengan setiap peserta diperbolehkan mendaftar hingga tiga posisi magang sesuai minat dan kualifikasi.
5. Seleksi akan berlangsung pada 12–20 November 2025, sedangkan pelaksanaan magang dimulai pada 24 November 2025 hingga 23 Mei 2026.
Manfaat dan Fasilitas Lengkap bagi Peserta
Program ini tidak hanya memberikan pengalaman riset langsung di lingkungan BRIN, tetapi juga menjamin kesejahteraan peserta magang.
Setiap peserta akan menerima uang saku setara Upah Minimum Provinsi (UMP), fasilitas keselamatan dan kesehatan kerja (K3), serta jaminan sosial selama masa magang.
Peserta yang menyelesaikan program akan memperoleh sertifikat resmi dari BRIN dan Kemnaker sebagai bukti kompetensi dan pengalaman profesional di bidang riset dan inovasi.
Langkah Nyata Cetak Talenta Inovatif
BRIN menegaskan bahwa program ini bukan sekadar magang biasa, tetapi merupakan pintu masuk menuju ekosistem riset nasional yang dinamis. Melalui kerja sama dengan Kemnaker, pemerintah ingin mencetak generasi muda yang memiliki daya saing global, kemampuan adaptif terhadap perubahan teknologi, serta semangat inovatif untuk membangun negeri.