Dalam penggerebekan awal, otoritas menemukan lebih dari 2.000 pelaku penipuan, sementara sekitar 1.500 orang lainnya dilaporkan melarikan diri ke Thailand saat operasi berlangsung.
Kompleks ini juga sempat menjadi sorotan global setelah perusahaan induk Starlink, SpaceX, mengumumkan telah memutus sinyal ke lebih dari 2.500 terminal internet satelit di area tersebut, sebagai upaya memutus jaringan kejahatan siber tersebut.