finnews.id – Mobil listrik kini bukan sekadar tren, melainkan simbol gaya hidup modern yang ramah lingkungan dan efisien. Tak heran jika semakin banyak perempuan yang memilih beralih ke kendaraan listrik, praktis, hemat, dan minim perawatan.
Namun, harga mobil listrik baru yang masih cukup tinggi membuat banyak orang melirik versi bekasnya. Nah, agar tidak salah langkah, berikut 11 tips penting bagi kamu, para perempuan cerdas, yang ingin membeli mobil listrik bekas dengan aman dan menguntungkan!
1. Telusuri Riwayat Kendaraan Secara Detail
Sebelum terpikat desainnya, cari tahu dulu riwayat mobil tersebut. Apakah pernah tabrakan? Kapan terakhir servis? Apakah baterainya sudah diganti?
Mintalah buku servis atau catatan perawatan resmi. Jika membeli dari showroom terpercaya, data ini biasanya tersedia. Tapi kalau dari pemilik langsung, jangan ragu bertanya detail.
2. Periksa Kondisi Baterai ‘Jantung’ Mobil Listrik
Baterai adalah komponen paling mahal pada mobil listrik. Pastikan kamu memeriksa battery health di bengkel resmi atau dengan alat diagnostik.
Jika performa baterai sudah menurun drastis, lebih baik pikir ulang — sebab biaya penggantian baterai bisa mencapai puluhan juta rupiah.
3. Pastikan Garansi Baterai Masih Aktif
Banyak mobil listrik yang memberikan garansi hingga 8 tahun atau 160.000 km.
Pastikan garansi tersebut masih berlaku dan mintalah bukti tertulis, agar kamu bisa mengklaimnya di jaringan bengkel resmi.
4. Tanyakan Riwayat Pengisian Daya
Kebiasaan pengisian daya sangat berpengaruh pada umur baterai. Mobil yang terlalu sering fast charging biasanya punya daya tahan baterai lebih pendek dibanding yang rutin slow charging.
5. Cek Jarak Tempuh (Odometer)
Walau tanpa mesin konvensional, odometer tetap penting. Mobil dengan jarak tempuh rendah biasanya lebih terawat dan memiliki kondisi baterai yang lebih baik.
6. Wajib Lakukan Test Drive
Jangan pernah beli tanpa test drive. Rasakan kenyamanan kabin, keheningan suara, dan respons pedal gas.
Kalau kamu masih baru mengenal mobil listrik, ajak teman atau teknisi yang paham untuk membantu menilai performanya.