c. Memberi inspirasi bagi generasi muda
Wanita karier bisa menjadi teladan bagi anak-anaknya, menunjukkan bahwa perempuan juga mampu sukses di bidang profesional tanpa melupakan tanggung jawab keluarga.
4. Dampak Negatif Menjadi Wanita Karier
a. Waktu terbatas untuk keluarga
Kesibukan pekerjaan sering kali membuat wanita karier sulit memiliki waktu berkualitas bersama anak dan pasangan. Hal ini bisa berdampak pada hubungan emosional dalam keluarga.
b. Tekanan ganda (double burden)
Banyak wanita karier yang tetap harus mengurus rumah tangga sepulang kerja. Akibatnya, mereka menghadapi kelelahan fisik dan mental.
c. Risiko stres dan kelelahan
Tuntutan pekerjaan yang tinggi, ditambah tanggung jawab rumah tangga, bisa menyebabkan stres, burnout, atau bahkan gangguan kesehatan.
5. Menemukan Keseimbangan
Tidak ada pilihan yang benar atau salah antara menjadi IRT atau wanita karier. Keduanya memiliki nilai dan tantangan masing-masing. Yang terpenting adalah bagaimana perempuan mampu menemukan keseimbangan antara peran pribadi, keluarga, dan profesional sesuai dengan kondisi dan dukungan yang dimiliki.
Dengan komunikasi yang baik bersama pasangan serta manajemen waktu yang tepat, baik IRT maupun wanita karier dapat menjadi pribadi yang bahagia, produktif, dan berarti bagi keluarganya.