finnews.id – Sebuah kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Perintis Kemerdekaan, tepatnya kawasan Terminal Banyumanik, sekitar pukul 21.50 WIB, melibatkan dua truk besar dan satu mobil pribadi.
Insiden ini menyebabkan tiga kendaraan terguling dan kemacetan total selama beberapa jam.
Menurut laporan Polsek Banyumanik, tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.
Rem Truk Diduga Blong, Tragedi Terjadi dalam Hitungan Detik
Kecelakaan berawal dari truk tronton bermuatan rongsok berpelat B 9815 ZI yang meluncur tak terkendali dari arah Ungaran menuju Jatingaleh.
Diduga, rem truk mengalami kegagalan sehingga menghantam truk boks bermuatan paket berpelat AA 8443 OA yang berada di depannya.
Benturan keras membuat truk boks terpental dan menabrak Toyota Avanza biru pelat G 1283 RD yang sedang berhenti di lampu merah.
Ketiga kendaraan akhirnya melintang di tengah jalan, menutup akses vital Semarang–Solo.
“Truk tronton itu mengalami rem blong saat melaju dari Ungaran menuju Jatingaleh,” kata Kapolsek Banyumanik, Kompol Hengky Prasetyo, Sabtu (8/11/2025).
Rekaman CCTV memperlihatkan truk tronton kehilangan kendali di jalur menurun, sementara mobil Avanza sempat mencoba menghindar tetapi tetap tertabrak.
Evakuasi dan Penanganan di Lokasi
Evakuasi berlangsung hingga dini hari Sabtu, 8 November 2025. Tim pemadam kebakaran dikerahkan untuk membersihkan tumpahan solar agar tidak menimbulkan kebakaran.
Truk boks dan Avanza berhasil dipindahkan sekitar pukul 23.41 WIB.
Truk tronton dievakuasi ke tepi jalan, dan jalur menuju Ungaran dibuka kembali pukul 00.30 WIB setelah bersih dari tumpahan bahan bakar.
Menurut Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yunaldi, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan menyeluruh, termasuk memeriksa CCTV dan keterangan saksi, untuk memastikan penyebab kecelakaan.
“Kami masih mengumpulkan fakta di lapangan. Setelah itu baru bisa disimpulkan penyebab pastinya,” ujar Yunaldi.
Sementara itu, rekayasa lalu lintas dilakukan untuk mengurai kemacetan yang sempat berlangsung lebih dari dua jam.