Restorasi DAS dan Peringatan Dini sebagai Solusi Jangka Panjang
Selain solusi cepat dan taktis di atas, BNPB juga menyiapkan langkah-langkah jangka panjang yang berfokus pada restorasi ekosistem. Bersama kementerian dan lembaga terkait, BNPB berencana melakukan penanaman vegetasi di Daerah Aliran Sungai (DAS) kritis pada empat provinsi, yakni Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Aksi penanaman pohon ini diagendakan pada minggu kedua bulan November.
Suharyanto menekankan bahwa penanaman pohon bukan merupakan solusi quick wins atau cepat selesai. Upaya ini harus terus digiatkan sebagai bentuk perbaikan ekosistem guna mengurangi potensi bencana hidrometeorologi di masa depan.
Berdasarkan data KLHK, ribuan DAS di Indonesia berada dalam kondisi kritis yang memerlukan pemulihan daya dukung ekosistem. Penanaman pohon di kawasan ini penting untuk meningkatkan daya serap air tanah dan memperlambat laju air ke sungai, sehingga risiko banjir berkurang.
Terakhir, BNPB terus berupaya memperkuat jejaring komunikasi peringatan dini, terutama di sepanjang sungai-sungai di Jawa Barat, bersama para relawan.
Penguatan komunikasi ini dimaksudkan agar masyarakat bisa melakukan aksi dini secara mandiri begitu debit air di sungai mulai naik. Langkah-langkah terintegrasi yang dilakukan BNPB ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi selama puncak musim hujan.