Sekolah Bantah
Pihak sekolah melalui seorang guru membantah keras adanya tindakan kekerasan terhadap siswi tersebut. Dalam keterangan yang dikutip dari akun Instagram @palembang_istimewa, guru itu menegaskan bahwa selama proses belajar mengajar tidak terjadi insiden apa pun.
“Kita melaksanakan kegiatan belajar seperti biasa. Dari awal sampai selesai tidak ada kejadian apa pun,” ujar salah satu guru, Senin (3/11/2025).
Guru tersebut juga menjelaskan bahwa posisi duduk Fatiyah berada di depan kelas dekat meja guru, sehingga kecil kemungkinan ada insiden tanpa sepengetahuan mereka.
“Dia duduk di depan sekali, tepat di dekat meja saya. Sampai pelajaran selesai, semua berjalan normal,” tambahnya.
Pemkot Palembang Turun Tangan
Menanggapi kasus ini, Wali Kota Palembang Ratu Dewa memastikan bahwa pihaknya sedang melakukan penelusuran menyeluruh terhadap dugaan kekerasan tersebut. Ia juga memastikan bahwa Fatiyah telah mendapatkan perawatan medis.
“Kami sedang menyelidiki penyebab pastinya. Berdasarkan pemeriksaan awal, luka di mata korban diduga akibat benturan benda tumpul,” ujar Ratu Dewa.
Sementara itu, keluarga korban berharap agar kasus ini segera diusut tuntas dan pelaku — jika terbukti — mendapatkan hukuman setimpal.
“Kami hanya rakyat kecil. Saya berharap keadilan untuk anak saya,” tutur Erna dengan suara lirih.
Kasus dugaan kekerasan terhadap Fatiyah kini masih menjadi perhatian publik di Palembang. Masyarakat berharap pihak berwenang dan Dinas Pendidikan segera mengungkap kebenaran di balik peristiwa yang menimpa siswi SD tersebut.
Link video Siswi SDN 150 Sungai Tenang
