Home Internasional Pemanasan Laut Bikin Badai Melissa Makin Ganas: Ilmuwan Ungkap Penyebab Utamanya
Internasional

Pemanasan Laut Bikin Badai Melissa Makin Ganas: Ilmuwan Ungkap Penyebab Utamanya

Bagikan
Keganasan Badai Melissa
Keganasan Badai Melissa, Image Copernicus.eu
Bagikan

Perubahan Iklim dan Percepatan Intensitas Badai

Para ilmuwan menilai bahwa perubahan iklim global mempercepat terbentuknya badai-badai super seperti Badai Melissa. Kenaikan suhu laut dan atmosfer menciptakan lingkungan yang ideal untuk intensifikasi cepat, yakni proses ketika badai menguat dua kali lipat dalam waktu kurang dari satu hari. Menurut laporan dari National Hurricane Center di Miami, fenomena seperti ini kini dua kali lebih sering terjadi dibandingkan dua dekade lalu.

Leanne Archer menambahkan bahwa kondisi ini merupakan hasil dari “perfect storm” di mana suhu laut tinggi, kelembapan udara berlebih, dan pergerakan badai yang lambat saling memperkuat satu sama lain. Dengan energi tambahan dari laut yang memanas, badai menjadi lebih besar dan membawa curah hujan dengan intensitas tinggi. Ia menegaskan, tren pemanasan laut global yang terus berlanjut akan menjadikan badai tropis di masa depan jauh lebih berbahaya.

Dampak Global dan Respons Dunia

Keganasan Badai Melissa tidak hanya dirasakan di Karibia, tetapi juga mengguncang perhatian global. Amerika Serikat mengirimkan tim tanggap darurat ke Jamaika untuk membantu penilaian kerusakan dan mendistribusikan bantuan. Organisasi Internasional untuk Migrasi (IOM) juga mengirimkan tenda, selimut, lampu tenaga surya, dan generator dari Barbados ke wilayah terdampak. Kepala sementara IOM Jamaika, Natasha Greaves, menegaskan bahwa ribuan warga kemungkinan kehilangan rumah dan membutuhkan perlindungan mendesak.

Selain itu, militer Amerika memindahkan kapal dan pesawat dari jalur badai untuk menghindari kerusakan. Langkah ini menunjukkan betapa besar ancaman yang ditimbulkan oleh badai kategori lima tersebut. Banyak negara mulai menyadari bahwa sistem mitigasi bencana harus diperkuat agar dapat menghadapi badai serupa di masa depan.

Kebutuhan Adaptasi dan Mitigasi Iklim

Badai tropis seperti Melissa menjadi peringatan keras bagi dunia bahwa krisis iklim bukan ancaman masa depan, melainkan kenyataan masa kini. Negara-negara tropis perlu berinvestasi dalam sistem peringatan dini dan infrastruktur tahan badai. Pembangunan di wilayah pesisir harus memperhitungkan kemungkinan badai besar yang semakin sering muncul.

Selain langkah adaptasi, mitigasi perubahan iklim juga menjadi kunci. Pengurangan emisi karbon dan perlindungan hutan laut seperti mangrove dapat membantu menstabilkan suhu laut. Tanpa langkah nyata, intensitas badai di kawasan Atlantik dan Karibia akan terus meningkat, menimbulkan kerugian ekonomi dan korban jiwa yang lebih besar.

Bagikan
Artikel Terkait
Internasional

China dan Arab Saudi Sepakat Perkuat Koordinasi Urusan Regional dan Global

finnews.id – China dan Arab Saudi sepakat untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi...

Permukiman Yahudi di Tepi Barat.
Internasional

Bahaya! Israel Berencana Bangun 9.000 Rumah di Tepi Barat Bagian Tengah

finnews.id – Pemerintah Provinsi Yerusalem menyoroti rencana proyek pemukiman Israel yang dinilai...

Internasional

AS akan Bentuk Koalisi AI Bersama para Negara Mitra

finnews.id – Amerika Serikat akan membentuk suatu koalisi untuk mendorong kerja sama...

Penembakan Bondi Beach
Internasional

Teror Berdarah di Bondi Beach Australia: Ayah dan Anak Tembaki Perayaan Hanukkah, 15 Orang Tewas

Seorang korban tewas lainnya teridentifikasi sebagai Alexander Kleytman, yang bersama istrinya merupakan...