finnews.id – Minat publik terhadap Program Magang Berbayar cukup tinggi. Karenanya pemerintah akan membuka Program Pemagangan Nasional Batch 2 untuk lulusan perguruan tinggi melonjak tinggi mulai pertengahan November 2025.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengatakan telah mengundang perusahaan swasta, BUMN, hingga kementerian/lembaga dan pemerintah daerah untuk turut ambil bagian menyukseskan program magang berbayar. Total 80 ribu lowongan disediakan.
“Keterlibatan dunia usaha adalah wujud komitmen terhadap pembangunan sosial dan ekonomi bangsa,” ujar Menaker Yassierli di Jakarta, Rabu (29/10/2025).
Menurutnya, program pemagangan ini memberi peluang bagi lulusan baru untuk merasakan pengalaman kerja langsung sekaligus mendorong partisipasi dunia usaha dalam pembangunan SDM nasional.
Manfaat bagi Perusahaan yang Berpartisipasi
Program magang nasional tidak hanya memberi akses pada talenta muda berkualitas, tetapi juga menawarkan sejumlah keuntungan bagi perusahaan, seperti:
- Menghemat biaya pelatihan SDM
- Menjadi sarana pra-rekrutmen yang efektif
- Meningkatkan citra dan tanggung jawab sosial perusahaan
- Berperan langsung dalam pembinaan SDM nasional
Menaker menambahkan, peserta magang akan mendapat uang saku setara UMK selama 6 bulan melalui Bank Himbara serta perlindungan BPJS Ketenagakerjaan dengan iuran yang ditanggung pemerintah.
Jadwal & Cara Pendaftaran Program Magang Berbayar Batch 2
Pendaftaran untuk perusahaan rencananya dibuka pertengahan November 2025. Perusahaan dapat mendaftar melalui platform SIAPkerja di
https://maganghub.kemnaker.go.id
dengan mengisi data perusahaan dan mengajukan usulan program pemagangan.
“Setelah lolos verifikasi, perusahaan akan ditetapkan sebagai penyelenggara resmi dan dapat mulai merekrut peserta magang,” tutup Menaker Yassierli.