Situasi ini membuat otak kamu harus kerja keras banget, mengolah banyak informasi yang nggak selalu jelas sambil mengatur otot supaya tetap tegang. Akhirnya, otak mengalami “overload” dan memicu pelepasan hormon stres seperti kortisol dan adrenalin.
Meskipun hormon ini membantu kamu fokus di saat genting, kalau terus-terusan dipicu, malah bikin kamu lelah mental dan konsentrasi menurun.
Kelelahan mental ini bisa bikin kamu gampang melakukan kesalahan saat mengendarai motor,apalagi kalau jalan licin dan jarak pandang rendah, risiko kecelakaan pun jadi makin tinggi.
Tips Aman Berkendara Saat Hujan
Biar kamu tetap aman dan nyaman saat harus berkendara di tengah hujan, coba ikuti tips ini:
• Pakai perlengkapan yang tepat. Pilih jas hujan yang nyaman dan helm dengan visor anti-kabut supaya penglihatan tetap jelas.
• Jaga suhu tubuh. Gunakan pakaian berlapis yang bisa menghangatkan dan cepat kering agar terhindar dari hipotermia.
• Istirahat cukup. Kalau sudah mulai lelah, jangan paksakan diri. Berhenti sejenak untuk rileks dan mengendurkan otot.
• Kurangi kecepatan. Berkendaralah lebih pelan supaya punya waktu lebih banyak untuk merespons kondisi jalan.
• Jaga jarak aman. Berikan jarak yang cukup dengan kendaraan di depan agar kamu punya ruang manuver jika kondisi jalan licin.
Dengan memahami apa yang terjadi pada tubuh dan pikiran saat hujan dan menerapkan langkah-langkah pencegahan ini, kamu bisa berkendara dengan lebih aman dan nyaman meski cuaca sedang tidak bersahabat.
Ingat, keselamatan adalah hal paling penting, jadi jangan sampai nekat cuma karena buru-buru ya!