Home Sports Formasi 3-4-2-1 Ruben Amorim Masih Jadi Teka-teki di Manchester United
Sports

Formasi 3-4-2-1 Ruben Amorim Masih Jadi Teka-teki di Manchester United

Bagikan
Formasi Manchester United
Formasi Manchester United, Image: @manchesterunited / Instagram
Bagikan

Arah Perbaikan dan Solusi Taktis

Amorim sadar sistemnya belum berjalan sempurna. Ia mulai bereksperimen dengan bentuk permainan yang lebih fleksibel. Dalam beberapa laga terakhir, United beralih ke 3-5-2 saat bertahan dan berubah menjadi 4-2-3-1 ketika menyerang. Transisi bentuk ini membuat pemain merasa lebih nyaman dan tidak terlalu kaku.

Ia juga mendorong manajemen merekrut pemain yang cocok dengan sistemnya. Wing-back dengan stamina tinggi, bek progresif, dan gelandang bertahan cerdas menjadi prioritas. Tanpa peningkatan kualitas pemain, perubahan taktik hanya akan bersifat kosmetik.

Selain teknis, Amorim menekankan latihan posisi intensif. Ia ingin setiap pemain tahu bagaimana menekan, bergerak, dan bereaksi terhadap perubahan arah serangan. Latihan ini butuh waktu dan kesabaran, sesuatu yang sering sulit didapat di klub besar seperti Manchester United.

Dukungan dari Manajemen Klub

Sir Jim Ratcliffe, pemilik minoritas yang kini mengatur sisi sepak bola klub, masih memberikan kepercayaan penuh kepada Amorim. Dalam wawancara yang dikutip BBC Sport dari The Times, Ratcliffe menegaskan proyek Amorim adalah investasi jangka panjang. Ia ingin membangun fondasi kuat, bukan mencari hasil instan.

Ratcliffe menolak pandangan bahwa kegagalan awal berarti pelatih harus diganti. Ia percaya stabilitas lebih penting daripada pergantian cepat. Pandangan itu memberi Amorim ruang untuk bekerja lebih tenang, meski tekanan dari luar tetap besar.

Potensi Keberhasilan di Masa Depan

Jika diberikan waktu, Amorim bisa membawa perubahan besar. Ia sudah mulai menanamkan kebiasaan baru di skuad: pressing kolektif, sirkulasi bola cepat, dan rotasi posisi dinamis. Pemain muda seperti Mainoo, Garnacho, dan Højlund perlahan menunjukkan peningkatan. Mereka memahami arah permainan yang diinginkan pelatih.

Tantangan terbesar kini ada pada konsistensi. United harus mampu mempertahankan bentuk permainan meski dalam tekanan. Jika kepercayaan antar pemain terus tumbuh, sistem 3-4-2-1 yang sekarang dianggap rumit bisa menjadi kekuatan utama klub dalam dua atau tiga tahun ke depan.

Bagikan
Artikel Terkait
Jude Bellingham
Sports

Selamatkan Wajah Real Madrid! Gol Telat Bellingham Hindarkan Los Blancos dari Kekalahan Kontra Elche

Pertandingan ini spesial bagi gelandang veteran Koke, yang mencatatkan penampilan ke-700 untuk...

Cristiano Ronaldo
Sports

Cristiano Ronaldo Cetak Gol Spektakuler, Tendangan Bicycle Kick Al-Nassr Menang Telak 4-1

Finnews.id – Cristiano Ronaldo kembali membuktikan kualitasnya yang tak lekang oleh waktu...

Putri KW Bantai Michelle Li, di Final Bertemu An Se Young 
Sports

Putri KW Kandas di Final Australian Open 2025

finnews.id – Pebulutangkis Indonesia Putri Kusuma Wardani (Putri KW) tampil gemilang di...

Kemenpora RI berupaya mewujudkan Asta Cita keempat Presiden Prabowo.
Sports

Menpora: Indonesia Akan Bangun Pusat Pelatihan Olahraga Terbaik di Asia Tenggara

Dan untuk mewujudkan mimpi besar tersebut, Menpora Erick menegaskan bahwa Kemenpora juga...