Memiliki nilai investasi sebesar Rp 2,059 triliun, per September 2025 progress konstruksi telah mencapai 66%.
Dengan progress pembangunan yang terus maju, Bendungan ini ditargetkan akan rampung pada tahun 2028 mendatang.
Bendungan Manikin ini juga dirancang untuk jadi tulang punggung pengembangan pertanian di Bumi Flobamora.
Sehingga diharapkan dapat meningkatkan Indeks Pertanian (IP) dari 200% menjadi 300%.
Tag:
Bendungan Manikin, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, NTT,