Home Lifestyle Penyebab Asam Lambung Naik: Hal untuk Dihindari ke Depannya
Lifestyle

Penyebab Asam Lambung Naik: Hal untuk Dihindari ke Depannya

Bagikan
Penyebab Asam Lambung Naik
Penyebab Asam Lambung Naik, Image: DALLĀ·E 3
Bagikan

Faktor Pola Makan yang Mendorong Asam Lambung

Konsumsi makanan berlemak berlebih

Makanan tinggi lemak seperti gorengan, daging berlemak, atau fast food memperlambat proses pengosongan lambung. Akibatnya, asam lambung diproduksi lebih banyak untuk mencerna makanan yang sulit dicerna ini. Jika kebiasaan ini berulang, gejala refluks asam bisa semakin sering muncul.

Kebiasaan makan pedas dan asam

Cabai, lada, serta makanan dengan kandungan asam tinggi seperti jeruk atau tomat sering memperburuk keluhan lambung. Zat dalam makanan tersebut dapat mengiritasi lapisan kerongkongan sehingga rasa perih semakin terasa. Mengurangi konsumsi makanan pedas atau asam membantu meringankan beban lambung.

Minuman berkafein dan bersoda

Kopi, teh, minuman energi, maupun soda dapat merangsang peningkatan asam lambung. Gas dalam soda juga menambah tekanan dalam perut, membuat cairan lebih mudah naik. Karena itu, membatasi asupan minuman ini penting untuk menjaga kenyamanan pencernaan.

Gaya Hidup yang Memperburuk Kondisi Lambung

Pola tidur setelah makan

Banyak orang langsung rebahan setelah makan. Kebiasaan ini justru memberi peluang besar bagi cairan lambung naik ke kerongkongan karena posisi tubuh datar. Memberi jeda minimal dua hingga tiga jam setelah makan akan membantu lambung bekerja lebih optimal.

Kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol

Nikotin pada rokok membuat katup sfingter melemah, sedangkan alkohol dapat meningkatkan produksi asam lambung. Kombinasi keduanya sering memperparah gejala refluks. Menghentikan kebiasaan ini memberi dampak besar pada perbaikan kondisi lambung.

Stres dan kecemasan berlebih

Kesehatan lambung erat kaitannya dengan kondisi emosional. Saat stres meningkat, tubuh memproduksi hormon yang bisa memperburuk keasaman lambung. Selain itu, stres membuat seseorang lebih sering makan tidak teratur, yang berkontribusi pada kambuhnya keluhan.

Kondisi Medis yang Berkaitan dengan Asam Lambung

Obesitas dan tekanan perut

Kelebihan berat badan meningkatkan tekanan pada area perut. Tekanan ini bisa membuat katup esofagus terbuka lebih sering sehingga cairan lambung mudah naik. Menurunkan berat badan secara bertahap akan sangat membantu mengurangi gejala.

Bagikan
Artikel Terkait
Kalender Jawa 29 September 2025: Weton, Neptu, dan Hari Baik
Lifestyle

Kalender Jawa 29 September 2025: Weton, Neptu, dan Hari Baik

Maka tak heran, Kalender Jawa 29 September 2025 bisa menjadi rujukan penting...

Bumbu Sate Kambing sebelum Dibakar
Lifestyle

Rahasia Bumbu Sate Kambing Sebelum Dibakar agar Empuk dan Wangi Menggoda

Durasi perendaman Waktu ideal untuk merendam daging kambing sekitar 1–2 jam. Terlalu...

wisata pantai di lombok
Lifestyle

Daftar Pantai Terbaik di Dunia 2025, Indonesia Masuk Urutan Berapa?

Daftar 15 Pantai Terbaik di Dunia 2025 Versi The World 50 Best...

Inspirasi Desain Ruang Tamu Minimalis Bikin Rumah Kelihatan Elegan, Nyaman, Sekaligus Fungsional
Lifestyle

Inspirasi Desain Ruang Tamu Minimalis Bikin Rumah Kelihatan Elegan, Nyaman, Sekaligus Fungsional

Material seperti kayu ringan, kaca, dan linen sangat cocok digunakan dalam interior...