Home Megapolitan HUT PMI ke-80 Tahun: Sejarah, Makna, dan Semangat #TebarkanKebaikan di Hari Palang Merah Indonesia 2025
Megapolitan

HUT PMI ke-80 Tahun: Sejarah, Makna, dan Semangat #TebarkanKebaikan di Hari Palang Merah Indonesia 2025

Bagikan
HUT PMI ke-80 Tahun: Sejarah, Makna, dan Semangat #TebarkanKebaikan di Hari Palang Merah Indonesia 2025
Peringati HUT PMI ke-80 tahun 2025 dengan semangat dan kontribusi Palang Merah Indonesia bagi kemanusiaan.pmikabbanjarnegara
Bagikan

finnews.id – Peringatan Hari Palang Merah Indonesia 2025 menjadi momen penting untuk mengenang kiprah panjang lembaga kemanusiaan yang telah hadir sejak awal kemerdekaan Indonesia.

Tepat pada 17 September 2025, Palang Merah Indonesia (PMI) genap berusia 80 tahun. Usia yang tidak muda lagi bagi sebuah organisasi yang sejak awal berdiri membawa misi besar, yaitu menyelamatkan nyawa dan menebarkan solidaritas tanpa batas.

Setiap tahun peringatan Hari Palang Merah Indonesia menjadi pengingat kuat bagi kita semua bahwa kemanusiaan tidak mengenal waktu, usia, dan batas wilayah.

Hari Palang Merah Indonesia 2025 bukan hanya seremonial, tapi juga ajakan nyata untuk berbuat baik di tengah masyarakat. Apalagi, di usia ke-80 ini, PMI terus membuktikan peran pentingnya dalam situasi darurat seperti bencana, pandemi, atau krisis sosial lainnya.

Dengan mengusung tema Hari Palang Merah Indonesia 2025, yaitu #TebarkanKebaikan, PMI mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menunjukkan aksi nyata sekecil apa pun.

Tema ini selaras dengan kondisi dunia saat ini, di mana solidaritas sosial, gotong royong, dan empati menjadi kekuatan yang dibutuhkan untuk menghadapi berbagai tantangan bersama.

Sejarah Berdirinya PMI

Sejarah berdirinya PMI bermula tak lama setelah proklamasi kemerdekaan, tepatnya pada 5 September 1945, Presiden Soekarno melalui Menteri Kesehatan membentuk Panitia Lima sebagai langkah awal pembentukan organisasi kemanusiaan nasional.

Hingga akhirnya, pada 17 September 1945, PMI resmi berdiri dengan Drs. Mohammad Hatta sebagai tokoh penting di balik pendiriannya.

Sebelumnya, urusan kemanusiaan sempat ditangani oleh organisasi Belanda bernama NERKAI (Nederlands Rode Kruis Afdeling Indie).

Namun, pasca kemerdekaan dan berakhirnya pendudukan Jepang, tanggung jawab dan aset organisasi itu diserahkan kepada PMI.

Sejak saat itu, PMI berkembang menjadi organisasi kemanusiaan nasional yang independen, netral, dan terpercaya.

Legalitas PMI juga semakin kuat setelah pengesahan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2018 tentang Kepalangmerahan, yang mempertegas tugas, peran, dan tanggung jawab PMI di seluruh wilayah Indonesia.

Filosofi Tema dan Logo HUT PMI ke-80

Dalam rangka peringatan Hari Palang Merah Indonesia 2025, PMI merilis logo khusus peringatan 80 tahun. Logo ini memiliki filosofi mendalam:

  • Lingkaran mewakili kesinambungan kebaikan dan sinergi antarrelawan dan masyarakat.
  • Tangan terbuka menjadi simbol aksi nyata, kesiapan menolong, dan kepedulian.
  • Warna merah dan kuning mencerminkan keberanian, harapan, serta kehangatan yang hadir dalam setiap layanan PMI.

Kiprah dan Kontribusi Nyata PMI Selama 80 Tahun

Selama delapan dekade, PMI telah terlibat dalam berbagai misi kemanusiaan, antara lain:

  • Menyelenggarakan layanan donor darah secara nasional.
  • Tanggap darurat saat terjadi bencana alam dan krisis kemanusiaan.
  • Melakukan pelatihan relawan dan edukasi kepalangmerahan kepada generasi muda.
  • Memberikan bantuan kesehatan dan sosial di wilayah terpencil dan minim akses.

PMI juga dikenal karena prinsipnya yang inklusif, menjangkau siapa pun tanpa diskriminasi, dan berpegang teguh pada semangat kemanusiaan universal.

Cara Merayakan HUT PMI

Peringatan Hari Palang Merah Indonesia 2025 adalah waktu yang tepat untuk merenung sekaligus bertindak. Kita semua bisa ambil bagian dalam aksi kebaikan, seperti:

  • Menjadi pendonor darah secara rutin.
  • Memberikan dukungan moral dan material kepada para relawan PMI.
  • Mengikuti kegiatan kemanusiaan di lingkungan sekitar, seperti edukasi, pelatihan, atau aksi sosial.
  • Menyebarkan semangat solidaritas melalui media sosial dengan pesan positif.

Di usia ke-80, PMI menunjukkan bahwa organisasi ini tidak hanya bertahan, tapi terus tumbuh menjadi simbol harapan dan kemanusiaan.

Bagikan
Artikel Terkait
Peringatan Harhubnas 2025: Mengenal Lebih Dekat Hari Perhubungan Nasional dan Maknanya
Megapolitan

Peringatan Harhubnas 2025: Mengenal Lebih Dekat Hari Perhubungan Nasional dan Maknanya

finnews.id – Setiap tanggal 17 September, bangsa Indonesia memperingati Hari Perhubungan Nasional...

Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di TB Simatupang, Hutama Karya Sediakan Jalur Alternatif
Megapolitan

Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas di TB Simatupang, Hutama Karya Sediakan Jalur Alternatif

finnews.id – DKI Jakarta kembali melakukan uji coba rekayasa lalu lintas di...

Gubernur DKI Pramono Anung Bahas Revisi Tunjangan Perumahan DPRD Rp70 Juta
Megapolitan

Gubernur Jakarta Pramono Anung Bahas Revisi Tunjangan Perumahan DPRD Rp70 Juta

finnews.id – Kontroversi tunjangan perumahan DPRD Jakarta kembali mencuat. Angka yang mencapai...

Polisi Tangkap 'Profesor R', Koordinator Tutorial Bom Molotov dalam Aksi Ricuh Jakarta
Megapolitan

Polisi Tangkap ‘Profesor R’, Koordinator Tutorial Bom Molotov dalam Aksi Ricuh Jakarta

finnews.id – Direktorat Keamanan Negara (Kamneg) Polda Metro Jaya kembali mengungkap aktor...