Cara Mengobat Amandel di Rumah
Untuk kasus ringan, langkah perawatan mandiri bisa dilakukan sebelum ke dokter. Beberapa cara sederhana ini terbukti membantu:
1. Rutin Berkumur Air Garam Hangat
Air garam bisa membantu membunuh kuman sekaligus mengurangi nyeri tenggorokan. Larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat, gunakan untuk berkumur 2–3 kali sehari.
2. Konsumsi Cairan Hangat
Air putih hangat, teh herbal, atau madu lemon bisa melembapkan tenggorokan sekaligus mempercepat pemulihan.
3. Perbanyak Istirahat
Tubuh membutuhkan energi lebih saat melawan infeksi. Tidur cukup dan kurangi aktivitas berat agar sistem imun bekerja maksimal.
4. Pilih Makanan Lembut
Bubur, sup hangat, atau buah yang dihaluskan lebih mudah ditelan dan tidak melukai tenggorokan.
5. Gunakan Obat Pereda Nyeri
Jika nyeri atau demam tidak tertahankan, obat seperti paracetamol atau ibuprofen bisa dipakai sesuai aturan pakai.
Cara Medis untuk Mengobati Amandel
Apabila gejala tidak membaik hanya dengan perawatan rumah, dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan. Penanganan medis biasanya meliputi:
-
Antibiotik untuk kasus infeksi bakteri. Penggunaan harus sesuai resep dokter agar tidak terjadi resistensi.
-
Obat antiinflamasi untuk mengurangi pembengkakan dan rasa sakit.
-
Obat kumur antiseptik yang membantu menjaga kebersihan area tenggorokan.
-
Terapi cairan infus bila pasien mengalami dehidrasi karena sulit menelan.
Tanda Amandel Harus Segera Diperiksakan ke Dokter
Tidak semua radang bisa ditangani di rumah. Ada beberapa kondisi yang memerlukan pertolongan medis segera, seperti:
-
Demam tinggi tidak kunjung turun.
-
Kesulitan menelan hingga tidak bisa makan atau minum.
-
Sesak napas karena amandel terlalu membesar.
-
Radang kambuh lebih dari 5 kali dalam setahun.
-
Timbul abses atau nanah di sekitar amandel.
Apakah Operasi Wajib?
Operasi atau tonsilektomi bukan satu-satunya cara mengobati amandel. Tindakan ini biasanya hanya terjadi bila:
-
Radang sudah terlalu sering kambuh.
-
Amandel mengganggu pernapasan atau menelan.
-
Ada komplikasi berupa abses berulang.
-
Pengobatan dengan obat tidak lagi efektif.
Operasi dilakukan dengan bius total dan relatif aman. Setelah operasi, pasien perlu waktu pemulihan 1–2 minggu dengan perawatan khusus.