finnews.id – Pernahkah kamu merasakan rasa takut yang muncul tiba-tiba tanpa alasan yang jelas? Detak jantung meningkat, tangan berkeringat, pikiran terasa kacau, dan seolah dunia di sekitar runtuh? Bisa jadi itu adalah panic attack, kondisi psikologis yang membuat tubuh bereaksi berlebihan terhadap stres meski tidak ada ancaman nyata.
Rasa panik yang intens ini sering membuat seseorang merasa kehilangan kendali, cemas, dan bingung bagaimana cara menenangkan diri. Namun, ada strategi dan teknik sederhana yang terbukti membantu mengatasi panic attack
Berikut panduan langkah demi langkah yang bisa dicoba.
1. Alihkan Pikiran ke Hal Positif
Salah satu cara efektif untuk menenangkan diri saat panic attack adalah dengan memusatkan pikiran pada hal-hal yang membahagiakan. Ingat momen menyenangkan, hal-hal yang disukai, atau aktivitas yang membuat rileks. Mengalihkan fokus dari rasa takut ke pengalaman positif dapat membantu meredakan gejala panik secara perlahan.
2. Fokus pada Objek di Sekitar
Ketika panik menyerang, otak kita sering “terjebak” dalam lingkaran kecemasan. Untuk mengatasinya, cobalah fokus pada objek nyata di sekitar. Perhatikan detail benda tersebut seperti warna, bentuk, tekstur, atau bahkan cerita di baliknya. Dengan konsentrasi yang tepat, gejala fisik panic attack dapat sedikit demi sedikit mereda.
3. Teknik Pernapasan yang Membantu
Mengatur napas adalah kunci lain dalam mengatasi serangan panik. Teknik pernapasan “478” bisa dicoba dengan tarik napas selama empat hitungan, tahan selama tujuh hitungan, lalu hembuskan perlahan selama delapan hitungan. Menutup mata atau menghentakkan kaki dapat menambah efek relaksasi. Latihan pernapasan tidak hanya meredakan gejala, tetapi juga dapat dijadikan rutinitas pencegahan.
4. Relaksasi Otot untuk Meredakan Tegangan
Serangan panik sering membuat otot tegang. Melakukan peregangan ringan atau gerakan untuk mengendurkan otot membantu tubuh lebih rileks. Teknik relaksasi otot ini tidak hanya mengurangi ketegangan fisik, tetapi juga membantu mengendalikan respon tubuh terhadap kecemasan mendadak.
5. Menenangkan Diri Sendiri
Kesadaran bahwa panic attack bersifat sementara sangat penting. Selama gejala muncul, ingatlah bahwa tubuh tidak dalam bahaya fisik. Dengan menenangkan diri dan menerima perasaan saat itu, intensitas panik dapat berkurang lebih cepat.