finnews.id – Bedak merupakan langkah penting untuk menyempurnakan riasan. Seiring berkembangnya industri kecantikan, bedak kini hadir dengan berbagai bentuk dan formulasi. Dua produk yang kerap disamakan adalah setting powder dan loose powder. Banyak orang masih menggunakan loose powder untuk mengunci makeup, padahal fungsinya berbeda dengan setting powder.
Agar tidak bingung, mari bahas perbedaan keduanya, mulai dari tekstur hingga hasil akhir yang diberikan.
Loose Powder
Loose powder memiliki tekstur butiran yang sangat halus dan lembut. Bedak ini biasanya digunakan setelah foundation untuk memberikan hasil akhir matte yang ringan dan tampak lebih blurry.
Karena pigmentasinya tipis, loose powder lebih sering dipilih untuk tampilan natural. Selain itu, bedak ini membantu menyamarkan garis halus dan pori-pori, sehingga kulit terlihat lebih halus tanpa terasa berat.
Setting Powder
Setting powder berfungsi utama untuk mengunci riasan agar tahan lama, baik untuk tampilan natural maupun bold. Bentuknya bisa berupa bedak padat atau tabur, namun hasil akhirnya memberikan coverage tambahan dan membuat makeup terlihat lebih nyata.
Berbeda dari loose powder yang memberi efek blur, setting powder dapat memberikan sedikit kilau, sehingga wajah tidak terlihat terlalu datar.
Memilih Loose Powder atau Setting Powder?
Pemilihan produk bedak ini sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan kulit dan hasil makeup yang diinginkan:
-
Loose powder cocok untuk efek ringan dan natural dengan sentuhan blur.
-
Setting powder ideal untuk mengunci riasan agar tahan lama dan memberikan hasil akhir yang lebih nyata.
Jika kulitmu cenderung kering, pilih bedak dengan kandungan pelembap seperti hyaluronic acid. Untuk kulit berminyak, gunakan produk yang mengandung aluminum starch octenylsuccinate untuk membantu menyerap minyak berlebih.
Dengan memahami perbedaan setting powder dan loose powder, kamu bisa lebih tepat dalam memilih produk yang sesuai kebutuhan.