Home Ekonomi Prabowo Resmikan Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik, Jadi Senjata RI Kuasai Industri Hijau!
Ekonomi

Prabowo Resmikan Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik, Jadi Senjata RI Kuasai Industri Hijau!

Bagikan
Prabowo Resmikan Ekosistem Baterai Kendaraan Listrik, Jadi Senjata RI Kuasai Industri Hijau!
Groundbreaking ekosistem baterai kendaraan listrik di Karawang bikin Indonesia makin pede jadi pemain utama industri hijau dunia
Bagikan

Bukan Cuma Investasi, Tapi Senjata Hadapi Krisis Iklim

Di mata pemerintah, proyek baterai ini punya makna strategis banget. Bukan cuma soal ekspor atau industri, tapi juga soal kedaulatan energi dan pengurangan emisi karbon. Pemerintah yakin kalau Indonesia bisa jadi pemain kunci di industri kendaraan listrik global.

Groundbreaking ini juga diharapkan bisa membuka peluang lapangan kerja hijau. Pemerintah mau pembangunan infrastruktur hijau berjalan inklusif sekaligus kompetitif.

“Pertamina mendukung peran Pertamina NRE untuk mengembangkan ekosistem energi baru terbarukan, termasuk mendorong sinergi dengan berbagai pihak sehingga upaya ini bisa terwujud dengan lebih cepat,” jelas Fadjar Djoko Santoso, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero).

Menurut Fadjar, ekosistem energi baterai ini diharapkan bisa mempercepat pertumbuhan energi transisi. Selain demi mencapai net zero emission (NZE) 2060, hal ini juga penting supaya Indonesia bisa mandiri dalam urusan energi.

Indonesia Mau Jadi Raja Kendaraan Listrik Dunia

Transformasi energi nasional makin kelihatan arah jalannya. Pertamina NRE terus investasi di sektor energi baru dan terbarukan sebagai bagian dari komitmen menghadapi perubahan iklim.

Proyek baterai kendaraan listrik ini jelas bukan proyek ecek-ecek. Kolaborasi besar antara BUMN dan pemain global kayak CBL membuka peluang Indonesia gak cuma jadi pasar, tapi pemain utama di industri kendaraan listrik dunia.

“Dengan sinergi strategis seperti ini, kami percaya cita-cita mencapai kedaulatan energi akan dapat tercapai dengan solid dan terarah,” pungkas John Anis.

Nah, kita tinggal tunggu gebrakan selanjutnya. Siapa tahu, dalam beberapa tahun ke depan, baterai buatan Karawang bakal nangkring di mobil-mobil listrik dunia. Keren gak, tuh? (*)

Bagikan
Artikel Terkait
EkonomiNews

GEMPAR NTT Komitmen Gempur Kemiskinan dan Ketertinggalan

finnews.id – Pelantikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Generasi Muda Pembaharuan (GEMPAR) Indonesia...

OJK Batasi Durasi Dormant Hingga 1.800 Hari
Ekonomi

NASABAH WAJIB TAHU! OJK Batasi Rekening Dormant Hingga 1.800 Hari

Aturan APU-PPT-PPPSPM, strategi antifraud, dan manajemen risiko. Pengawasan pada rekening dormant kini...

LAMPU KUNING IMF: Defisit APBN Indonesia Bisa Jebol 3%
Ekonomi

LAMPU KUNING IMF: Defisit APBN Indonesia Bisa Jebol 3%

Finnews.id  – Dana Moneter Internasional atau IMF memberi warning terkait kondisi fiskal...

Ini Pembiayaan Koperasi Merah Putih
Ekonomi

BUKAN DARI APBN! Ini Pembiayaan Koperasi Merah Putih

Meski anggaran sudah bergerak, aturan final di tingkat Kemenkeu masih dalam tahap...