finnews.id – Isu perselingkuhan di kalangan selebritas kembali mencuat, kali ini melibatkan nama-nama besar seperti Ridwan Kamil dan mantan model Lisa Mariana. Menanggapi hal ini, Nia Ramadhani—selebritas sekaligus ibu dua anak—turut menyuarakan pendapatnya melalui unggahan di Instagram.
Dalam video yang dibagikannya, Nia mempertanyakan alasan di balik tindakan perselingkuhan yang kerap dilakukan para pria. “Apa sebenarnya yang dicari? Apakah karena kurang perhatian, atau justru karena ego yang tidak terkendali?” ujarnya.
Percaya Diri Kunci Utama Seorang Istri
Nia menekankan bahwa seorang istri harus memiliki rasa percaya diri yang kuat. Namun, ia juga menegaskan bahwa perselingkuhan bukan semata-mata kesalahan pihak perempuan. “Ini tentang dua orang yang sama-sama membuka peluang. Jika laki-laki benar-benar menutup pintu, godaan dari luar tidak akan berarti apa-apa,” tegasnya.
Pernyataan ini menuai dukungan dari banyak netizen yang sepakat bahwa kesetiaan dalam rumah tangga harus di mulai dari kesadaran sang suami. Bukan hanya tentang godaan dari pihak ketiga, melainkan tentang sejauh mana komitmen di jaga.
Dukungan Netizen: Perselingkuhan Bukan Hanya Soal Perempuan
Banyak yang mengapresiasi keberanian Nia Ramadhani menyampaikan pandangan ini. Netizen menilai, selama ini perempuan sering di jadikan kambing hitam dalam kasus perselingkuhan, padahal pria sebagai pihak yang mengambil keputusan juga memiliki tanggung jawab besar.
“Setuju banget sama Nia. Perselingkuhan terjadi karena ada yang membiarkan, bukan semata-mata karena ada yang menggoda,” tulis salah seorang pengguna Instagram.
Pelajaran dari Nia Ramadhani: Komitmen adalah Tanggung Jawab Bersama
Dari pernyataannya, Nia Ramadhani mengingatkan bahwa hubungan rumah tangga di bangun atas dasar saling percaya dan komitmen. Jika salah satu pihak membuka celah, maka perselingkuhan bisa terjadi.
Pendapatnya ini bukan hanya relevan bagi pasangan selebritas, tetapi juga bagi masyarakat umum. Perselingkuhan bukan sekadar masalah individu, melainkan kegagalan dalam menjaga nilai-nilai komitmen bersama. **