Home Lifestyle Mengapa 18 April 2025 Ditetapkan sebagai Hari Libur? Simak Penjelasannya
Lifestyle

Mengapa 18 April 2025 Ditetapkan sebagai Hari Libur? Simak Penjelasannya

Bagikan
Bagikan

finnews.id – Berikut ini akan memberikan penjelasan mengenai alasan tanggal 18 April 2025 ditetapkan tanggal merah atau hari libur nasional.

Tanggal 18 April 2025 ditetapkan sebagai hari libur nasional berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024, dan Nomor 2 Tahun 2024.

Sebelum kalian manfaatkan tanggal 18 April 2025 untuk liburan bersama keluarga dan teman, tak ada salah mengentahui alasan liburnya 18 April 2025.

Libur Nasional 18 April 2025

Tanggal 18 April 2025 ditetapkan sebagai hari libur nasional dalam rangka memperingati Wafat Yesus Kristus, yang dikenal juga sebagai Jumat Agung. Momen ini memiliki makna penting bagi umat Kristiani di seluruh dunia, sebagai peringatan atas pengorbanan Yesus Kristus yang wafat di kayu salib demi keselamatan umat manusia.

Libur Panjang di Bulan April 2025
Walau libur nasional hanya jatuh pada hari Jumat, 18 April 2025, namun bertepatan dengan akhir pekan, masyarakat berkesempatan menikmati long weekend selama tiga hari berturut-turut:

Jumat, 18 April 2025: Wafat Yesus Kristus (Jumat Agung)

Sabtu, 19 April 2025: Libur akhir pekan

Minggu, 20 April 2025: Paskah (Kebangkitan Yesus Kristus)

Momen libur panjang ini menjadi waktu yang dinantikan banyak orang, baik untuk berlibur, bersantai bersama keluarga, maupun merenungkan nilai-nilai spiritual dari perayaan keagamaan tersebut.

Makna Jumat Agung dalam Iman Kristiani
Dalam ajaran Kristen, Jumat Agung adalah hari suci penuh makna. Dikutip dari sumber-sumber keagamaan, hari ini menjadi puncak dari perjalanan pelayanan Yesus di dunia. Umat Kristiani mengenang penderitaan, wafat, dan penguburan Yesus dengan khidmat — karena itulah hari ini disebut “Agung”.

18 April dalam Sejarah Indonesia: Konferensi Asia-Afrika 1955
Melansir laman Asia Africa Museum, Konferensi Asia-Afrika merupakan inisiatif dari lima negara, yaitu Indonesia, India, Pakistan, Burma (Myanmar), dan Ceylon (Sri Lanka), yang sebelumnya mengadakan pertemuan di Kolombo tahun 1954. Gagasan ini kemudian disepakati dan diwujudkan melalui Konferensi Bogor, yang menetapkan Bandung sebagai tuan rumah konferensi bersejarah tersebut.

Pada 18 April 1955, sebanyak 29 negara Asia dan Afrika berkumpul di Gedung Merdeka, Bandung untuk membahas isu-isu penting, seperti kemerdekaan, perdamaian dunia, dan kerjasama ekonomi-politik antara negara-negara berkembang.

Presiden Soekarno dalam pidatonya yang berjudul “Let a New Asia and a New Africa be Born” mengajak negara-negara peserta untuk bersama-sama melahirkan tatanan dunia baru yang lebih adil dan bebas dari kolonialisme.

Jadi, tanggal 18 April 2025 merupakan hari libur nasional dalam rangka memperingati Wafat Yesus Kristus, yang sekaligus menjadi pengingat akan peristiwa penting lainnya dalam sejarah bangsa Indonesia, yaitu Konferensi Asia-Afrika.

Bagikan
Artikel Terkait
Rumah Minimalis Tipe 36
Lifestyle

Contoh Rumah Minimalis Type 36 yang Nyaman dan Estetik

finnews.id – Rumah minimalis type 36 sering dianggap terlalu sempit untuk menampung...

Interior Rumah Minimalis
Lifestyle

Desain Interior Rumah Minimalis Sederhana yang Fungsional dan Stylish

finnews.id – Desain interior rumah minimalis sederhana kini semakin diminati karena tampilannya...

Foto Chef King Abdi
Lifestyle

Dari Dapur MasterChef ke Bisnis, Ini Sederet Kuliner Racikan King Abdi 

finnews.id – Nama King Abdi mungkin sudah tidak asing lagi di telinga...

Membangun Kenangan Bahagia, Bersama Anak-anak.
Lifestyle

Membangun Kenangan Bahagia: Fondasi Kekuatan Emosional untuk Anak-anak

finnews.id – Setiap orang tua pasti ingin melihat anak-anak mereka tumbuh dengan...