finnews.id – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyebutkan penerimaan pajak kembali menunjukkan peningkatan pada bulan Maret 2025. Walaupun di dua bulan sebelumnya penerimaan pajak menurun.
Menurutnya, peningkatan tersebut dapat terlihat dari penerimaan pajak yang sebelumnya minus 13 persen di bulan Februari, meningkat hingga menjadi positif 9,1 persen di bulan Maret 2025.
“Maret penerimaan pajak brutonya sudah meningkat, turning around itu kelihatan sudah mulai baik,” kata Sri Mulyani di Jakarta, Selasa 8 April 2025.
Selain itu, Sri Mulyani menambahkan, defisit anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) Indonesia tahun ini dipastikan tidak akan jebol. Oleh karena itu, dirinya juga turut mengimbau rakyat termasuk pelaku pasar untuk tidak khawatir.
“Jangan khawatir, tidak jebol APBN-nya,” kata Sri Mulyani.
Sementara itu, Sri Mulyani mengatakan target defisit APBN 2025 akan tetap dijaga di kisaran 2,5 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) atau sesuai Rp 616,2 triliun.
Menurutnya defisit itu akan terus terjaga dengan realisasi belanja negara sesuai target Rp3.621,3 triliun dan pendapatan negara Rp3.005,1 triliun.
“Program Bapak Presiden ada di dalam ruang APBN yang sudah ada. Pembangunan desa, termasuk koperasi desa ada di APBN, lalu Danantara yang di-establish termasuk penggunaan dividennya itu sudah kita perhitungkan,” tuturnya.
(Bianca Khairunnisa)