Home Lifestyle Jangan Asal Santap Makan di Hari Lebaran, Ahli Gizi Wanti-wanti Risikonya
Lifestyle

Jangan Asal Santap Makan di Hari Lebaran, Ahli Gizi Wanti-wanti Risikonya

Bagikan
Resep Opor Ayam Tradisional
Resep Opor Ayam, Image: Juan Anatama Pexels
Bagikan

finnews.id – Sebulan sudah umat muslim melakukan puasa di bulan Ramadan, kini mereka merayakan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran untuk merayakan kemenangan. Salah satu khas Lebaran yakni maka bersama.

Tidak hanya itu, setiap melakukan silaturahmi ke rumah saudara atau kerabat, kita acap kali disuguhi makanan yang menggugah selera. Tidak hanya itu, suasana kebersamaan juga mendukung untuk melakukan santap hidangan yang sudah disediakan.

Ahli gizi Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Aulia Putri Srie Wardani menyarankan, untuk tetap menjaga pola makanan agar tetap sehat. Ia mewanti-wanti untuk tidak serta merta menyantap seluruh makanan atau ‘makan balas dendam’ saat puasa.

Aulia menyarankan untuk tetap memperhatikan pola makan, sebab bisa membahayakan kesehatan, terlebih bagi penderita penyakit tertentu. Lulusan University of Szeged, Hungaria itu menegaskan pentingnya mengontrol atau mengurangi beberapa jenis makanan yang banyak dijumpai saat lebaran.

Pasalnya, berbagai risiko kesehatan mengintai apabila tidak waspada, seperti gangguan pencernaan, diabetes, hipertensi, hingga stroke. Beberapa orang yang memiliki penyakit tertentu harus memperhatikan makanan yang akan disantap.

  1. Makanan berlemak tinggi

Seperti yang diketahui bahwa banyak makanan berlemak tinggi yang dihidangkan saat lebaran, mulai dari opor, gulai, kari, sambal goreng, dan lain-lain. Dengan kandungan lemak yang tinggi, sebaiknya makanan tersebut tidak dikonsumsi berlebihan.

Mengingat dampaknya bagi kesehatan, terutama penderita kolesterol tinggi, bisa meningkat.

  1. Makanan-minuman tinggi gula

Selain makanan tinggi lemak, jajanan yang disuguhkan juga pasti mengandung tinggi gula, baiik itu kue kering ataupun kue basah. Tak ketinggalan juga minuman manis yang disajikan untuk para tamu.

Pada umumnya, berbagai jenis kue dan minuman menggunakan banyak gula dan memiliki kandungan garam tinggi. Oleh karena itu, Aulia mengingatkan agar tidak dikonsumsi terlalu banyak untuk alasan kesehatan.

“Kue kering seperti nastar, putri salju, dan kastengel itu cenderung menggunakan mentega dan margarin yang tinggi lemak trans, yang tentunya berbahaya bagi kesehatan,” kata Aulia dikutip, Senin 31 Maret 2025.

Bagikan
Artikel Terkait
Lengkap! Ini Daftar Formasi dan Kuota Sekolah Kedinasan Tahun 2025 dari Seluruh Instansi
Lifestyle

Lengkap! Ini Daftar Formasi dan Kuota Sekolah Kedinasan Tahun 2025 dari Seluruh Instansi

finnews.id – Daftar formasi dan kuota sekolah kedinasan tahun 2025 sudah resmi...

Jangan Sampai Salah Hitung! Ini Passing Grade SKD Sekolah Kedinasan 2025 Semua Jurusan yang Harus Kamu Tahu
Lifestyle

Passing Grade SKD Sekolah Kedinasan 2025 Semua Jurusan

finnews.id – Berdasarkan pengumuman BKN, passing grade SKD sekolah kedinasan 2025 semua...

Panduan Belajar SKD Sekolah Kedinasan 2025
Lifestyle

Panduan Belajar SKD Sekolah Kedinasan 2025

finnews.id – Jika kamu ingin mendaftar Sekolah Kedinasan, maka perlu bagi kamu...

Awas Ketinggalan! Ini Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 dan Syarat Lengkapnya
Lifestyle

Awas Ketinggalan! Ini Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2025 dan Syarat Lengkapnya

finnews.id – Sudah siap ikut seleksi sekolah kedinasan tahun ini? Jadwal pendaftaran...