Catatan Dahlan Iskan

Cak Nun

Bagikan
Bagikan

Cak Nun terus hidup di mata penggemarnya. Termasuk istri saya.

“Lho…Alhamdulillah… Cak Nun sudah sehat,” teriak istri saya kemarin. Dia sangat senang. Dia pun, terus menyaksikan Cak Nun di TV. Remote control tetap di tangan.

Dengar kegembiraan istri itu saya pun kaget. Rasanya tidak mungkin. Saya menengok ke layar TV. Cak Nun lagi ceramah tentang puasa dengan gaya khasnya.

“Oh…itu rekaman yang diputar ulang,” kata saya.

“Oh gitu ya. Saya pikir sudah sembuh,” katanyi.

Anda pun berharap Cak Nun sembuh. Apa pun sikap politiknya pada Presiden Prabowo nanti.

Bagikan
Artikel Terkait
Putus Rantai
Catatan Dahlan Iskan

Putus Rantai

Memang hasil nyata lewat pendidikan itu tidak bisa dilihat seketika. Padahal masa...

Takdir Al Khoziny
Catatan Dahlan Iskan

Takdir Al Khoziny

Kiai Hasyim lantas memimpin pondok pesantren Tebuireng, Jombang –menurunkan Gus Dur dan...

Setahun Berharap
Catatan Dahlan Iskan

Setahun Berharap

Maka ramai spekulasi reshuffle besar-besaran akan terjadi tanggal 8 Oktober –mengingat saktinya...

Cheng Li-wun
Catatan Dahlan Iskan

Cheng Li-wun

“Saya akan kembali ke konsensus 1992,” ujar Cheng. Saat itu Presiden Taiwan...