finnews.id – Pergerakan pemudik untuk menuju kampung halaman sudah mulai dilakukan pada Jumat 28 Maret 2025 atau H-3 Lebaran. Apabila pemudik melintasi jalur pantai utara (Pantura) Brebes-Tegal, Jawa Tengah, sejumlah kuliner bisa dicoba.
Mulai dari sate kambing, telur asin serta Soto Tauco (Sauto). Bagi pemudik yang ingin mencicipi hidangan khas daerah itu mulai tersaji kala keluar dari pintu tol Pejagan, Brebes, Jawa Tengah. Tepatnya di sepanjang Jalan Raya Klampok Pantura hingga alun-alun Brebes.
Berikut kuliner yang patut dicoba:
- Sate Kambing Muda H Suharjo
Saat tim mudik Disway Group mudik mampir ke warung ini, banyak pengunjung yang tengah menyantap sate kambing muda. Mulai dari orang tua hingga anak-anak.
Ketika memasuki ruang makan, aroma sate yang sedang dibakar sungguh menggoda. Membuat penasaran rasa olahan daging kambing itu.
Ternyata, bumbu sate kambing ini diracik dengan cabe yang sudah diuleg. Selain itu, ada pula bumbu lain yang dibuat secara terpisah.
Sate kambingnya tidak ada perlawanan ketika dikunyah, benar-benar empuk dan tidak ada aroma prengus sama sekali. Begitupun dengan sop kambingnya.
Perlu diketahui, di warung H Suharjo juga menyediakan menu gulai kambing, sop iga kambing atau sapi, tongseng, dan nasi goreng kambing.
Lokasinya berada di Jalan H. Muchlas 220, Ketanggungan, Dukuhturi, Brebes. Buka setiap hari mulai dari pukul 09.00-21.00 WIB. Harga menunya mulai dari Rp25.000 hingg Rp100.000.
- Telur Asin
Tidak lengkap rasanya jika berkunjung ke Brebes, Jawa Tengah, tak mencicipi telur asin. ‘Telur Asin Yes Aja Klalen’ menjadi rekomendasi Disway Group bagi pemudik yang ingin merasakan rasa telur asin yang berbeda.
Pasalnya, di toko tersebut menyediakan berbagai varian telur asin. Misalnya telur asin original, bakar, dan pindang. Harganya pun cukup terjangkau mulai dari Rp30.000 hingga Rp175.000.
Tak hanya telur asin, di toko itu juga menyediakan oleh-oleh yang biasanya sering dibawa pemudik untuk berkumpul bersama keluarga dan sanak saudara. Misalnya wingko babat, selai pisang hingga bandeng presto.
Toko Telur Asin Yes Aja Klalen berlokasi tak jauh dari pusat kota. Tepatnya di Jalan Pangerang Diponegoro No.31, Pebaten Timur, Pebatan, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes. Buka dari jam 06.30-20.00 WIB.
- Kepala Kambing Bakar Bu Darti
Warung kepala kambing Bu Darti terletak di Pasar Malam Alun-alun, Jalan Tentara Pelajar, Kota Tegal. Dari Stasiun Tegal, pengunjung hanya perlu berjalan sekitar 300 meyer ke arah barat untuk mencapainya.
Buka setiap hari mulai pukul 15.00 hingga 22.00 WIB. Selain kepala kambing, tersedua juga berbagai bagian lain seperti lidah, telinga, hidung, mata, otak dan kaki kambing.
Harga menu yang ditawarkan cukup terjangkau. Di antaranya kepala kambing utuh Rp100.000-Rp130.000 per porsi. Kemudian ada lidah kambing dibanderol dengan harga Rp70.000-Rp90.000 per porsi.
Berikutnya telinga kambing dimulai dari harga Rp30.000-Rp 35.000 per porsi. Lalu bagian mata/cingur kambing Rp30.000 hingga Rp60.000 per porsi. Terakhir, kaki kambing/kikil Rp30.000 hingga Rp60.000 per porsi.
Sebelum dijual, semua bahan sudah dibumbui dengan rempah-rempah di rumah sehingga saat di warung tinggal dibakar sebelum disajikan.
- Sauto Sedap Malan Pak Daan Jenggot
Warung Makan Sauto Sedap Malam Pak Daan Jenggot berlokasi di Jalan Raya Talang Nomor 100, Kabupaten Tegal.
Warung ini menyajikan soto khas dengan kuah bercampur tauco, dilengkapi berbagai isian seperti ayam, sapi, babat, kikil, atau campuran semuanya. Harga satu porsinya sekitar Rp20.000.
Keunikan sauto di tempat ini terletak pada tambahan topping tulang ayam kering yang renyah dan gurih.
Cita rasa sauto di sini menghadirkan perpaduan gurih, manis, asam, dan asin dalam satu suapan. Daging dan jeroannya pun terasa empuk karena dimasak dalam waktu lama.
Sebagai informasi, Tim Disway.id mudik melakukan pemantauan arus perjalanan mudik dari Jakarta-Jogja, Jogja-Bandung, Bandung-Cirebon, Cirebon-Merak bersama mobil Cherry Tiggo 8 Comfort.
Disupport oleh Bridgestone, Kino, FIF Group, Wahana Makmur Sejati, Frisian Flag, Hydro Coco, dan Bejo Jahe Merah.
(Candra Pratama)