finnews.id – Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Bali M Safaruddin mengumumkan 12 lokasi salat Idulfitri se-Bali tahun ini.
Safaruddin di Denpasar, Jumat, menyebut di Denpasar terdapat lima lokasi, Jembrana (2), Tabanan (1), Badung (2), Gianyar (1), dan Buleleng (1).
Dia mengatakan lokasi Salat Idulfitri 1446 Hijriah di Muhammadiyah Bali ini berkurang dari tahun sebelumnya, sebab sebagian besar pengurus dan warga kalangan Muhammadiyah mudik ke luar Bali.
“Tahun ini berbeda, untuk Kabupaten Karangasem dan Klungkung tidak menyelenggarakan, dikarenakan pengurus pimpinan daerah Muhammadiyah dan warga setempat banyak yang mudik,” kata dia.
Selain itu, pengurangan lokasi juga karena mereka memprediksi ada potensi 1 Syawal Muhammadiyah bersamaan dengan keputusan Kementerian Agama, sehingga umat Muslim di Bali tetap memiliki banyak pilihan lokasi.
Pengurangan ini juga termasuk di Gedung PWM Imam Bonjol yang biasanya dipadati jamaah namun kali ini absen menggelar shalat, digantikan dengan tambahan lokasi di Lapangan Al Bana Renon Denpasar.
“Tidak diadakan karena pengurus juga mudik, kebetulan juga di area Imam Bonjol Monang-Maning sudah banyak tempat menyelenggarakan shalat Idul Fitri,” ujarnya.
Sebanyak 12 lokasi Shalat Id yang digelar Muhammadiyah Bali, yaitu di Denpasar di Lapangan Niti Mandala Renon, Perguruan Muhammadiyah Sebelanga, Lapangan Al-Bana Renon Denpasar, Lapangan Basket SMAN 4, dan Lapangan Parkir Barat GOR Ngurah Rai Denpasar.
Di Jembrana berlokasi di Masjid An-Nur Muhammadiyah Jembrana, Masjid Ash-Shidiqiyah Sang Surya Melaya, di Tabanan di Lapangan Alit Saputra, di Badung di Mushalla Al-Hijrah Dalung Permai dan Politeknik Negeri Bali, di Gianyar di Masjid Candra Asri Gianyar, dan di Buleleng di Area DTW eks-Pelabuhan Buleleng.