Kasus Korupsi SHGB Tangerang: MAKI Ungkap Keterlibatan Oknum Desa dan Birokrasi dalam Penerbitan Surat Ilegal
Home News Kasus Korupsi SHGB Tangerang: MAKI Ungkap Keterlibatan Oknum Desa dan Birokrasi dalam Penerbitan Surat Ilegal
News

Kasus Korupsi SHGB Tangerang: MAKI Ungkap Keterlibatan Oknum Desa dan Birokrasi dalam Penerbitan Surat Ilegal

MAKI Temukan Jaringan Korupsi di Kasus Korupsi SHGB Tangerang, Libatkan Oknum Desa, Kecamatan, hingga Birokrasi Pemerintah

Bagikan
Bagikan

Dugaan Korupsi yang Merugikan Banyak Pihak

Transaksi tanah ilegal dalam kasus ini tidak hanya merugikan warga yang membeli tanah tersebut, tetapi juga negara.

Menurut Boyamin, proses jual beli tanah yang melibatkan SHGB ilegal ini memanfaatkan celah hukum dari oknum-oknum tertentu untuk keuntungan pribadi.

“Ini jelas merupakan bentuk penyalahgunaan kekuasaan yang merugikan masyarakat dan negara,” jelas Boyamin.

Kasus Korupsi SHGB Tangerang: Harapan Masyarakat untuk Keadilan

Kasus korupsi SHGB Tangerang yang melibatkan oknum desa dan birokrasi pemerintah ini telah menciptakan keprihatinan di masyarakat.

Masyarakat berharap agar Kejaksaan Agung dapat segera menuntaskan kasus ini dan membawa para pelaku ke pengadilan.

Tuntutan transparansi dan keadilan semakin kuat mengingat dampak besar akibat penyalahgunaan wewenang dalam penerbitan SHGB ilegal ini. (Fajar/DSW)

Bagikan
Artikel Terkait
News

Sah! Sugiono Gantikan Muzani sebagai Sekjen Gerindra

finnews.id – Ketua Umum sekaligus Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto...

News

Prabowo Siapkan 80 Persen Undangan Upacara 17 Agustus di Istana Merdeka untuk Masyarakat Umum

“Rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 13 Agustus di Istana Negara,” katanya. Pidato...

News

Ini Alasan Presiden Prabowo Bebaskan Tom Lembong dari Kasus Impor Gula

Dia menambahkan bahwa selain demi stabilitas nasional, keputusan ini juga dilandasi oleh...

Harga BBM Pertamina Turun Mei 2025, Peluang Baru untuk Hemat Pengeluaran Harian
News

Harga BBM Non-Subsidi Pertamina Per 1 Agustus 2025: Pertamax Turun, Dexlite Naik

Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Bengkulu Pertalite Rp10.000 per liter Pertamax Rp12.800...